Selamat! John Herdman Resmi Latih Timnas Indonesia? Media Vietnam Bocorkan Detail Kontrak dan Alasan di Balik Pilihannya
John-Instagram-
John Herdman Resmi Latih Timnas Indonesia? Media Vietnam Bocorkan Detail Kontrak dan Alasan di Balik Pilihannya
Pelatih Visioner yang Bawa Kanada ke Piala Dunia Siap Ubah Wajah Sepak Bola Indonesia – Ini Alasan Ia Tolak Honduras demi Garuda
Dunia sepak bola Tanah Air tengah digemparkan oleh kabar sensasional dari media Vietnam. Menurut laporan terbaru dari VnExpress, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) dikabarkan telah mencapai kesepakatan prinsip dengan John Herdman, pelatih asal Inggris yang sukses membawa Kanada ke Piala Dunia 2022, untuk menangani Tim Nasional Indonesia. Tak hanya itu, Herdman juga akan dipercaya memimpin skuad Timnas U23, menandai dimulainya era baru dalam pembinaan sepak bola nasional.
Kabar ini langsung menjadi buah bibir di kalangan pecinta sepak bola Asia Tenggara, terutama mengingat reputasi Herdman yang begitu mentereng. Media Vietnam tersebut bahkan menegaskan bahwa Herdman akan menggantikan pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia.
“PSSI telah mencapai kesepakatan untuk menunjuk John Herdman, pelatih Inggris yang memimpin Kanada ke Piala Dunia 2022, sebagai pelatih tim nasional, menggantikan Patrick Kluivert,” demikian kutipan dari VnExpress.
Kontrak Jangka Panjang hingga 2030: Tanda Komitmen Serius PSSI
Menurut sumber yang sama, Herdman akan menandatangani kontrak berdurasi 2+2 tahun, yang rencananya mulai berlaku pada Januari 2026. Kontrak ini terdiri dari periode awal selama dua tahun, dengan opsi perpanjangan hingga 2030—sebuah langkah yang menunjukkan komitmen jangka panjang PSSI terhadap transformasi sepak bola nasional.
Langkah ini dinilai strategis, mengingat proyek regenerasi timnas membutuhkan waktu dan konsistensi. Dengan durasi kontrak yang cukup panjang, PSSI tampaknya ingin memberikan ruang penuh bagi Herdman untuk membangun fondasi kuat, baik di level senior maupun usia muda.
Alasan Herdman Pilih Indonesia Ketimbang Honduras
Menariknya, VnExpress juga mengungkap bahwa Herdman sebelumnya menerima tawaran dari Federasi Sepak Bola Honduras. Namun, pelatih berusia 50 tahun itu memutuskan menolak tawaran tersebut dan memilih Indonesia. Apa alasannya?
Ternyata, dua faktor utama menjadi pertimbangan Herdman: durasi kontrak jangka panjang dan dukungan infrastruktur yang lebih komprehensif dari PSSI. Selain itu, dikabarkan pula bahwa Herdman akan menerima gaji bulanan sebesar USD 40.000 atau setara Rp670 juta, menjadikannya salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Asia Tenggara.
Namun, uang bukan satu-satunya alasan. Dalam beberapa wawancara sebelumnya, Herdman dikenal sebagai pelatih yang tertarik pada proyek jangka panjang—proyek yang memungkinkannya membangun budaya sepak bola dari akar hingga puncak. Indonesia, dengan basis penggemar terbesar di Asia dan potensi pemain muda yang melimpah, tampaknya menjadi kanvas ideal bagi visinya.
John Herdman: Arsitek Kebangkitan Sepak Bola Kanada
Siapa sebenarnya John Herdman? Pria kelahiran 19 Juli 1975 di Consett, Inggris, ini bukan sekadar pelatih biasa. Ia adalah sosok visioner yang berhasil mengubah wajah sepak bola Kanada—sebuah negara yang dulu dianggap “gurun sepak bola” di Amerika Utara.
Herdman memulai karier internasionalnya dengan timnas wanita Kanada pada 2011. Dalam waktu singkat, ia membawa tim tersebut meraih medali perunggu di Olimpiade London 2012—prestasi terbaik sepanjang sejarah Kanada di cabang olahraga ini. Ia kemudian dipindahkan ke timnas pria pada 2018, dan dalam waktu empat tahun saja, ia berhasil membawa Kanada lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar.
Prestasi tersebut sangat monumental. Sebab, terakhir kali Kanada tampil di Piala Dunia adalah pada 1986—36 tahun sebelumnya. Lebih dari itu, Herdman mencatat sejarah sebagai satu-satunya pelatih di dunia yang pernah membawa tim nasional pria dan wanita dari negara yang sama ke Piala Dunia FIFA.
Apa Arti Kedatangan Herdman bagi Sepak Bola Indonesia?
Kedatangan Herdman bisa menjadi titik balik besar bagi sepak bola Indonesia. Selama ini, prestasi timnas senantiasa terhambat oleh inkonsistensi kebijakan, pergantian pelatih yang terlalu cepat, serta kurangnya sistem pembinaan jangka panjang. Dengan pendekatan metodis dan filosofi pembangunan dari bawah yang dimiliki Herdman, Indonesia berpotensi menapak ke level yang lebih kompetitif di kancah Asia.
Apalagi, Herdman dikenal sangat fokus pada pembinaan karakter pemain, analisis data modern, dan integrasi antara tim senior dan tim muda. Ini sejalan dengan kebutuhan mendesak Indonesia untuk menciptakan ekosistem sepak bola yang berkelanjutan.
Langkah Selanjutnya: Tunggu Pengumuman Resmi dari PSSI
Meski kabar ini telah tersebar luas dan dilaporkan oleh media internasional, PSSI hingga kini belum memberikan konfirmasi resmi. Namun, mengingat reputasi VnExpress sebagai media terkemuka di Vietnam dan detail kontrak yang begitu spesifik, banyak pihak meyakini bahwa pengumuman resmi tinggal menunggu waktu.
Bagi jutaan fans sepak bola Indonesia, kehadiran Herdman bukan sekadar soal taktik atau formasi, melainkan simbol harapan—harapan bahwa sepak bola Tanah Air bisa bersaing tidak hanya di Asia Tenggara, tetapi juga di level global.