CUMA 2 Jutaan! Inilah Spesifikasi dan Harga POCO X7 Pro Monster Performa dengan Kamera Utama 50 MP OIS
Poco-Instagram-
CUMA 2 Jutaan! Inilah Spesifikasi dan Harga POCO X7 Pro Monster Performa dengan Kamera Utama 50 MP OIS
Kamera Flagship di Harga Midrange! Inilah Daftar Harga Tecno Camon 40 Pro
Di tengah persaingan ketat industri smartphone, mencari ponsel murah dengan performa mumpuni seringkali terasa seperti mencari jarum di tumpukan jerami. Namun, David GadgetIn—sosok kreator konten teknologi yang dikenal jeli dan blak-blakan—kembali hadir dengan daftar rekomendasi 5 HP murah terbaik 2025 yang tidak hanya ramah di kantong, tapi juga menawarkan kualitas di atas rata-rata untuk kelasnya.
Mulai dari chipset andal, desain modern, hingga kamera yang mengejutkan, lima ponsel ini berhasil mencuri perhatian David karena nilai lebih yang mereka tawarkan di tiap segmen harga. Berikut ulasan lengkapnya, disusun dengan gaya jurnalistik dan optimasi SEO agar mudah dipahami serta relevan bagi pembaca yang sedang mencari smartphone terbaik di bawah Rp 5 juta.
1. Samsung Galaxy A07 – Raja Baru di Bawah Rp 1,5 Juta
Biasanya, segmen harga di bawah Rp 1,5 juta identik dengan kompromi besar: performa loyo, layar redup, dan desain plastik murahan. Namun, Samsung Galaxy A07 datang seperti angin segar yang mengguncang ekspektasi tersebut.
Menurut David, Galaxy A07 adalah “anomali langka” karena Samsung—yang biasanya fokus pada segmen menengah-atas—turun tangan menghadirkan ponsel entry-level dengan spesifikasi yang biasanya ditemukan di ponsel Rp 2 jutaan.
Ponsel ini ditenagai oleh chipset MediaTek Helio G99 yang sudah cukup mumpuni untuk gaming ringan seperti Mobile Legends atau PUBG Mobile dengan settingan medium. Menariknya, Galaxy A07 menggunakan penyimpanan tipe UFS, sesuatu yang sangat jarang di kelas harganya. Ini berarti proses loading aplikasi dan transfer data jauh lebih cepat dibanding ponsel sejenis yang masih mengandalkan eMMC.
Layarnya berukuran 6,7 inci dengan refresh rate 90 Hz, memberikan pengalaman scrolling yang mulus. Desainnya minimalis, tahan cipratan air, dan dilengkapi OS Android 15 dengan antarmuka One UI 7, menjadikannya opsi paling matang di segmen ini. Bonusnya? Charger 25W sudah termasuk dalam kotak!
Harga: Sekitar Rp 1,3 juta (varian 4GB/64GB)
Keunggulan utama: Performa stabil, penyimpanan UFS, layar smooth, dan dukungan software jangka panjang dari Samsung.
2. Infinix Hot 50 4G – Juara Bertahan Tiga Periode Berturut!
Di rentang harga Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta, persaingan memang ketat. Tapi Infinix Hot 50 4G berhasil mempertahankan mahkotanya selama tiga periode berturut-turut—sebuah pencapaian langka di industri ponsel murah.
David menyebutnya sebagai “ponsel satu jutaan yang nggak berani dikritik.” Meski tidak sempurna—misalnya masih menggunakan speaker mono dan tidak dilengkapi gyroscope hardware—kekurangan itu tertutupi oleh segudang kelebihan.
Hot 50 4G hadir dengan layar IPS LCD Full HD+ 6,78 inci ber-refresh rate 120 Hz, menghasilkan visual yang tajam dan responsif. Performanya didukung oleh chipset Helio G100, yang cukup untuk multitasking sehari-hari. Yang paling mengejutkan? Varian tertingginya menawarkan RAM 8GB dan penyimpanan internal 256GB, dengan opsi ekspansi microSD.
Fitur seperti NFC, jack audio 3,5 mm, radio FM, dan desain yang unik—tak meniru tren pabrikan lain—menjadikannya pilihan paling komprehensif di kelasnya.
Harga: Sekitar Rp 1,76 juta (6GB/256GB)
Keunggulan utama: Layar 120Hz, storage jumbo, NFC, dan desain orisinal yang tidak “murahan”.
3. Infinix Hot 60 Pro – AMOLED, Tipis, dan Nyaman Digenggam
Naik sedikit ke segmen Rp 2–3 juta, David GadgetIn menjatuhkan pilihannya pada Infinix Hot 60 Pro—bukan varian Pro Plus, melainkan versi standar yang menurutnya “tanpa minus yang terasa”.
Ponsel ini mengusung layar AMOLED 6,78 inci dengan resolusi Full HD+ dan refresh rate 144 Hz, menjadikannya salah satu layar terbaik di kelas harga ini. Warna lebih kaya, kontras lebih dalam, dan kecerahan tinggi membuatnya ideal untuk menonton video atau bermain game.
Meski tipis hanya 6,6 mm dan ringan (170 gram), Hot 60 Pro tetap membawa baterai 5.160 mAh dengan fast charging 45W—arti kata, pengisian cepat dalam waktu singkat. Performanya didukung oleh chipset Helio G200, cukup lancar untuk aktivitas harian dan gaming casual.
David juga memuji antarmuka XOS berbasis Android 15, yang kini sudah jauh lebih matang dan minim iklan—berkat perbaikan terus-menerus dari Transsion (induk Infinix dan Tecno).
Harga: Sekitar Rp 2,1 juta (8GB/128GB)
Keunggulan utama: Layar AMOLED 144Hz, desain ultra-tipis, pengisian cepat 45W, dan UI yang mulus.
4. Tecno Camon 40 Pro – Kamera Flagship di Harga Midrange
Kalau kamu mencari HP murah dengan kamera premium, Tecno Camon 40 Pro adalah jawabannya. Di rentang Rp 3–4 juta, ponsel ini justru mampu menyaingi flagship yang harganya lima kali lipat!
David terkesan hingga menyebut: “HP 3 jutaan kok fotonya bisa diadu sama Samsung S25 Ultra yang 20 jutaan?” Memang, modul kamera utamanya 50 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization), didukung lensa ultrawide 8 MP, dan kamera depan 50 MP—spesifikasi yang biasanya hanya ditemukan di ponsel premium.
Performanya tak kalah tangguh berkat chipset MediaTek Dimensity 7300 Ultimate, yang sudah mendukung jaringan 5G. Layarnya AMOLED Full HD+ 144 Hz, baterai 5.200 mAh, dan fast charging 45W melengkapi pengalaman premium tersebut.
Tecno juga berhasil menempatkan Camon 40 Pro di daftar DXOMARK, sebuah pencapaian luar biasa untuk ponsel di bawah Rp 4 juta.
Harga: Sekitar Rp 3,7 juta (8GB/256GB)
Keunggulan utama: Kamera flagship-level dengan OIS, 5G, layar AMOLED 144Hz, dan performa kelas atas.
5. POCO X7 Pro – Monster Performa di Bawah Rp 5 Juta
Menutup daftar rekomendasi, David tak ragu menyebut POCO X7 Pro sebagai “HP ajaib” yang terlalu dominan untuk dikalahkan di segmen Rp 4–5 juta.
Ponsel ini hadir dengan spesifikasi yang nyaris tak masuk akal untuk harganya:
