Nicholas Saputra Dikritik Publik: Diduga Punya Eco Resort di Sumatera saat Banjir Melanda, Fans Ramai-Ramai Mundur
Nicolas-Instagram-
“Kami tidak meminta dia jadi pahlawan. Tapi setidaknya, jangan diam saat orang-orang kehilangan rumah, saat hutan terbakar, saat satwa langka kehilangan habitat,” tulis seorang mantan penggemar di kolom komentar Instagram sang aktor.
Nicholas Saputra Belum Berkomentar
Hingga berita ini diturunkan, Nicholas Saputra belum memberikan pernyataan resmi terkait tudingan tersebut. Akun media sosial pribadinya juga masih kosong dari unggahan terkait bencana banjir di Sumatera atau situasi deforestasi di kawasan Tesso Nilo.
Namun, tekanan publik terus meningkat. Tagar seperti #NicholasDiam, #TerrarioTangkahan, dan #EcoResortAtauEcoDamage mulai bermunculan di berbagai platform media sosial.
Menimbang Antara Bisnis, Etika, dan Tanggung Jawab Sosial
Kasus ini menjadi cerminan kompleksitas dunia selebritas modern: di satu sisi, selebritas dituntut menjadi panutan; di sisi lain, mereka juga adalah pengusaha yang mengejar keuntungan. Namun, ketika dua peran itu bertabrakan—terutama dalam isu krusial seperti lingkungan dan kemanusiaan—keputusan untuk diam bisa berubah menjadi bumerang.
Bagi Nicholas Saputra, waktu akan menjawab apakah ia memilih untuk tetap diam, atau akhirnya menggunakan suaranya demi menyelaraskan citra publik dengan tindakan nyata.
Yang pasti, bagi banyak orang yang dulunya mengidolakannya, kepercayaan bukan sesuatu yang bisa dikembalikan dengan mudah—apalagi jika dibeli dengan resort mewah di tengah hutan yang sedang menangis.