2 Cara Masukkan Nilai SKHU SMA untuk Daftar Rekrutmen PLN Group 2025: Pakai Nilai UN atau Ujian Sekolah? Ini Penjelasan Lengkapnya!

pln--
2 Cara Masukkan Nilai SKHU SMA untuk Daftar Rekrutmen PLN Group 2025: Pakai Nilai UN atau Ujian Sekolah? Ini Penjelasan Lengkapnya!
Antusiasme masyarakat terhadap Rekrutmen PLN Group Tahun 2025 terus meningkat seiring dibukanya pendaftaran resmi mulai 1 hingga 5 Oktober 2025. Program rekrutmen ini terbuka bagi lulusan D3, S1/D4, hingga S2 dari berbagai latar belakang jurusan, termasuk Teknik Elektro, Teknik Mesin, Data Science, Akuntansi, Manajemen, Psikologi, dan masih banyak lagi—sesuai dengan kebutuhan penempatan di PT PLN Indonesia Power.
Namun, di balik semangat para calon pelamar, muncul kebingungan yang cukup masif terkait salah satu syarat administratif: cara mengisi nilai SKHU (Surat Keterangan Hasil Ujian) SMA pada formulir pendaftaran. Pertanyaan ini viral di media sosial, khususnya di platform X (dulunya Twitter), setelah seorang warganet membagikan kebingungannya melalui akun @worksfess.
“Work! Mau daftar yang PLN, sorry masih bingung, kan disuruh masukin SKHU SMA, itu tuh yang ini (nilai UN)? Dirata-ratain dulu kah? Atau masukin yang rata-rata ujian sekolah ya? Makasih sebelumnya,” tulisnya.
Pertanyaan tersebut langsung memicu diskusi hangat di kalangan netizen, terutama dari mereka yang pernah atau sedang mengikuti proses rekrutmen serupa.
Perbedaan Pengisian Nilai SKHU Berdasarkan Tahun Lulus
Salah satu tanggapan yang paling membantu datang dari akun @bceaute, yang menjelaskan bahwa sistem pengisian nilai SKHU berbeda tergantung tahun kelulusan SMA.
“Iyaah, UN cuma sampai 2019. Kalau angkatan di atas itu berarti pakai ujian sekolah, kak,” jelasnya.
Penjelasan ini selaras dengan kebijakan Kemendikbudristek yang menghapus Ujian Nasional (UN) mulai tahun 2020 sebagai bagian dari transformasi sistem pendidikan nasional. Artinya:
Bagi lulusan SMA tahun 2019 ke bawah: nilai yang digunakan adalah rata-rata nilai Ujian Nasional (UN) atau yang dulu dikenal sebagai NEM (Nilai Ebtanas Murni).
Bagi lulusan SMA tahun 2020 ke atas: karena UN sudah tidak berlaku, maka yang digunakan adalah rata-rata nilai Ujian Sekolah (US) yang tercantum di SKHU.
Akun @fairyrenj juga membagikan pengalamannya:
“Aku masukinnya total 4 nilai ujian nasional alias NEM. Soalnya sebelum ku isi, ada tulisan merah tertulis NEM harus diisi, jadi aku masukin nilai UN, bukan US. Bener gak ya?”
Sementara itu, akun @iamdamisy menambahkan bahwa biasanya nilai rata-rata sudah tercantum secara resmi di SKHU oleh pihak sekolah, sehingga pelamar tidak perlu menghitung ulang secara manual.
“Rata-rata biasanya sudah ada nderr, sudah dijumlah dari pihak sekolah,” katanya.
Apa Itu SKHU dan Mengapa Penting dalam Rekrutmen PLN?
SKHU atau Surat Keterangan Hasil Ujian adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh sekolah atau dinas pendidikan sebagai bukti capaian akademik siswa pada jenjang SMA/SMK/MA. Meski terlihat sebagai formalitas kecil, dokumen ini menjadi salah satu filter awal seleksi administrasi dalam rekrutmen BUMN seperti PLN Group.
Pihak PLN menggunakan data ini untuk memastikan bahwa pelamar memenuhi standar akademik minimum yang ditetapkan. Oleh karena itu, keakuratan dan keabsahan pengisian nilai SKHU sangat penting—kesalahan kecil bisa berujung pada gugurnya pendaftaran di tahap awal.
Tips Mengisi Nilai SKHU dengan Benar
Berikut panduan praktis bagi calon pelamar Rekrutmen PLN Group 2025:
Cek Tahun Kelulusan SMA Anda
Jika lulus sebelum atau pada 2019, gunakan rata-rata nilai UN.
Jika lulus 2020 ke atas, gunakan rata-rata nilai Ujian Sekolah yang tercantum di SKHU.
Gunakan Nilai yang Telah Diverifikasi Sekolah
Jangan menghitung sendiri. Nilai rata-rata biasanya sudah tercantum di bagian bawah SKHU atau transkrip resmi dari sekolah.
Pastikan Format Pengisian Sesuai Instruksi Formulir
Beberapa sistem pendaftaran meminta nilai dalam format desimal (misal: 85.75), sementara lainnya meminta angka bulat. Ikuti petunjuk yang muncul di layar.
Simpan Salinan SKHU dalam Format Digital Berkualitas Tinggi
Anda mungkin diminta mengunggah dokumen ini sebagai lampiran. Pastikan file tidak blur, terpotong, atau dalam format yang tidak didukung.
Butuh Bantuan? Ini Kontak Resmi PLN
Jika Anda mengalami kendala teknis atau kebingungan selama proses pendaftaran, PT PLN (Persero) telah menyediakan saluran bantuan resmi. Melalui akun Twitter @pln_123, PLN mengarahkan calon pelamar untuk: