Skandal Terbaru Jule Pasca Bercerai dengan Na Daehoon: Diduga Rebut Suami Sahabat Sendiri, Warganet Geram
Jule-Instagram-
“Perempuan ini (Jule) teman baik saya. Orangnya baik, kami sering curhat. Kalau ada masalah, kami terbuka sama dia,” ungkap Aya dengan nada getir. “Tapi lihat sekarang... lihat apa yang dia lakukan.”
Air mata Aya pun tak terbendung saat ia melihat fakta bahwa orang yang selama ini dipercayainya justru menjadi penyebab retaknya rumah tangganya. Dengan suara lirih namun penuh amarah, ia bertanya, “Kenapa kamu tega seperti ini? Selama ini aku terbuka sama kamu... tapi kenapa kamu malah menyakiti aku?”
Saking emosinya, Aya bahkan melemparkan ponsel miliknya dan suaminya ke lantai, seolah ingin melepaskan semua rasa sakit yang menumpuk.
Riwayat Perselingkuhan Jule yang Tak Kunjung Usai
Ini bukan kali pertama Jule dituduh berselingkuh. Sebelum resmi bercerai dari Na Daehoon, ia sempat dikaitkan dengan petinju muda Indonesia, Safrie Ramadhan, setelah beredar foto-foto mesra mereka di media sosial. Skandal tersebut menjadi pemicu utama gugatan cerai yang diajukan Na Daehoon ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 6 November 2025.
Tak butuh waktu lama, perceraian itu dikabulkan secara resmi pada 3 Desember 2025—tepat sebelas hari sebelum skandal terbaru ini mencuat ke permukaan.
Kini, publik kembali mempertanyakan integritas Jule. “Jule benar-benar nggak kapok-kapok,” tulis salah satu warganet di kolom komentar video Aya. Komentar pedas lainnya pun membanjiri unggahan tersebut: “Jule part 2,” “Jule go internasional,” hingga “Plis, sadar Yuka, kamu nggak pantas sama Jule.”
Banyak netizen juga menyoroti strategi Yuka yang menyamarkan kontak Jule dengan nama pria bernama “Zakie,” seolah ingin menutupi hubungan terlarang mereka. “Oh, jadi Yuka memalsukan nama Jule jadi Zakie. Berarti dia handal banget ini mainnya,” sindir warganet.
Belum Ada Klarifikasi dari Jule
Hingga berita ini diturunkan, Jule belum memberikan pernyataan resmi maupun klarifikasi atas tudingan berat yang dilontarkan Aya Balqis. Pun demikian, publik tampaknya sudah membentuk opini sendiri, terutama mengingat riwayat kontroversial Jule selama ini.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang berhak atas praduga tak bersalah hingga terbukti secara hukum. Meski demikian, kisah Aya menjadi pengingat pahit tentang betapa rapuhnya kepercayaan—terutama ketika dikhianati oleh orang terdekat.
Moral di Balik Drama Rumah Tangga
Di balik sensasi dan viralitas skandal ini, ada pelajaran mendalam tentang loyalitas, batasan pertemanan, dan integritas dalam hubungan. Aya Balqis mungkin bukan selebritas, tetapi keberaniannya membagikan kisah pribadi di tengah luka yang masih basah patut dihargai—bukan untuk mencari simpati semata, melainkan sebagai peringatan bagi siapa pun yang menganggap enteng nilai persahabatan dan kesetiaan.
Sementara itu, publik menunggu langkah selanjutnya: apakah Jule akan angkat suara? Akankah Yuka mempertanggungjawabkan perbuatannya? Atau justru kisah ini akan menjadi bab baru dalam daftar panjang kontroversi yang mengelilingi nama Julia Prastini?
Yang pasti, dalam dunia yang serba transparan berkat media sosial, tak ada lagi tempat untuk menyembunyikan kebenaran—karena pada akhirnya, seperti yang dikatakan Aya, “Allah selalu adil.”
