Keluarga Korban Kebakaran Gedung Terra Drone Minta Bantuan Pemprov DKI untuk Pemulangan Jenazah ke Lampung
Kebakaran-Instagram-
Harapan Keluarga dan Solidaritas Masyarakat
Saat ini, keluarga Pariyem masih menunggu kepastian dari pihak Pemprov DKI terkait bantuan logistik dan ambulans. Mereka berharap, proses pemulangan jenazah dapat berjalan lancar tanpa kendala biaya, agar almarhumah bisa segera dimakamkan di tanah kelahirannya sesuai adat istiadat keluarga.
Baca juga: Apa Itu Baterai Lithium? yang Diduga jadi Biang Kerok Kebakaran Gedung Terra Drone
Di tengah duka yang mendalam, muncul juga gelombang solidaritas dari masyarakat, baik secara daring maupun langsung. Banyak warga menawarkan bantuan doa, donasi, bahkan relawan untuk mendampingi keluarga korban selama proses pemakaman.
“Kami hanya ingin Pariyem pulang dengan tenang. Itu saja harapan kami,” kata kakak almarhumah, yang turut datang ke Jakarta untuk menjemput jenazah adiknya.
Penutup: Saat Kemanusiaan Harus Jadi Prioritas
Tragedi kebakaran Gedung Terra Drone bukan hanya soal kehilangan nyawa, tetapi juga cermin dari tantangan yang dihadapi para pekerja migran di perkotaan—yang sering kali rentan, tak terlindungi, dan harus membayar mahal atas ketidakadilan sistemik. Di tengah kesedihan ini, kehadiran negara melalui bantuan nyata, seperti yang diminta keluarga Pariyem, menjadi simbol penting bahwa nilai kemanusiaan tetap ditempatkan di atas segalanya.
Pemerintah DKI Jakarta kini diuji: apakah janji bantuan itu benar-benar menyentuh keluarga korban yang paling rentan—seperti keluarga Pariyem dari Lampung? Waktu akan menjawab, tapi harapan mereka layak didengar, dan ditindaklanjuti segera.