Siapa Gita Bhebhita? Profil Lengkap, Perjalanan Karier, dan Sosok di Balik Linda Rajagukguk dalam Agak Laen: Menyala Pantiku!
Gita-Instagram-
Siapa Gita Bhebhita? Profil Lengkap, Perjalanan Karier, dan Sosok di Balik Linda Rajagukguk dalam Agak Laen: Menyala Pantiku!
Di tengah hiruk-pikuk industri hiburan Tanah Air, muncul satu nama yang kian bersinar lewat tawa: Gita Bhebhita. Aktris sekaligus komika multitalenta ini kembali mencuri perhatian publik berkat perannya sebagai Linda Rajagukguk dalam film komedi terbaru Agak Laen: Menyala Pantiku! (2025). Penampilannya bukan hanya mengundang gelak tawa, tetapi juga menjadikannya sebagai salah satu elemen paling memikat dalam sekuel yang sangat dinantikan ini.
Linda Rajagukguk: Karakter yang “Menyala” Berkat Gita Bhebhita
Dalam Agak Laen: Menyala Pantiku!, Gita Bhebhita berhasil membawa karakter Linda Rajagukguk ke level yang jauh lebih hidup. Dengan logat khas Batak, ekspresi wajah yang ekspresif, serta celetukan-celekan kocak yang terasa alami, Gita sukses menciptakan sosok yang mudah diingat dan dicintai penonton.
Banyak kritikus film dan penikmat komedi menyebutnya sebagai “MVP” atau bahkan “Woman of the Match” dalam film ini. Kontribusinya tak hanya menguatkan sisi humor, tapi juga memberi warna emosional yang menyentuh pada beberapa adegan kunci. Gita membuktikan bahwa komedi bukan hanya soal lucu, tapi juga tentang timing, keberanian, dan kepekaan terhadap nuansa karakter.
Profil Gita Bhebhita: Perempuan Multifaset dari Riau
Nama lengkapnya Gita Anggita Butar Butar, lahir di Riau pada 5 Maret 1987. Meski lahir di Riau, Gita tumbuh dalam keluarga Batak yang kental, dan pengaruh budaya tersebut sangat terasa dalam banyak perannya—termasuk di Ngeri-Ngeri Sedap dan kini di Agak Laen: Menyala Pantiku!.
Sebelum dikenal sebagai figur hiburan, Gita menempuh pendidikan S1 di Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial, Universitas Sumatera Utara. Latar belakang akademisnya menunjukkan bahwa ia tidak langsung terjun ke dunia panggung, melainkan melalui proses reflektif yang kaya akan pengalaman sosial dan empati—kualitas yang kini terlihat jelas dalam aktingnya.
Awal Karier: Dari Stand-Up Comedy hingga Radio
Perjalanan Gita di dunia hiburan dimulai secara tak terduga. Pada 2014, ia menjadi salah satu dari dua kontestan perempuan dalam kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) musim keempat yang digelar Kompas TV. Meski hanya mencapai babak 16 besar, keberaniannya tampil di panggung komedi nasional membuatnya dilirik banyak pihak.
Materi stand-up-nya kerap mengangkat pengalaman pribadinya—termasuk soal tubuh, stereotip, dan dinamika keluarga Batak—dengan gaya yang segar dan penuh kritik sosial ringan. Karakteristik ini justru menjadi daya tarik unik yang membedakannya dari komika lain.
Tak lama setelah SUCI, Gita bergabung sebagai penyiar radio di Trax FM Jakarta. Di sini, ia membentuk duet ikonik bersama Randhika Djamil, yang kemudian menjadi salah satu pasangan penyiar paling populer di ibu kota. Kehadirannya di radio membuka lebih banyak pintu di dunia hiburan.
Mengukir Jejak di Dunia Televisi dan Film
Gita mulai menapaki dunia pertelevisian dengan menjadi presenter acara Sosmed di Kompas TV, berdampingan dengan aktor Ringgo Agus Rahman. Kedekatannya dengan dunia komedi dan chemistry-nya dengan sesama komedian membuatnya nyaman berada di depan kamera.
Namun, titik balik kariernya terjadi ketika ia memutuskan terjun ke dunia akting. Debut filmnya dimulai dari Comic 8: Casino Kings Part 1 (2015), lalu dilanjutkan dalam sekuelnya, Comic 8: Casino Kings Part 2. Kiprahnya terus berkembang lewat film-film komedi populer seperti:
Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2016)
Cek Toko Sebelah (2016)
Stip & Pensil
Susah Sinyal
Gila Lu Ndro!
Di layar kaca, Gita tampil dalam serial Keluarga Badak (2018) dan New Keluarga Badak (2020), menunjukkan kemampuannya bermain dalam narasi episodik yang konsisten dan menghibur.
Puncak Karier: Sarma di “Ngeri-Ngeri Sedap” dan Pengakuan Industri
Pada 2022, Gita Bhebhita mencatat momen terbesar dalam kariernya lewat peran sebagai Sarma, ibu tiga anak dalam film Ngeri-Ngeri Sedap. Peran ini begitu personal karena mencerminkan dinamika keluarga Batak yang ia kenal sejak kecil.
Demi totalitas, Gita bahkan rela mengundurkan diri dari pekerjaan kantornya saat itu. Hasilnya? Penonton terpukau, dan industri pun memberinya pengakuan. Ia memenangkan Penghargaan Aktris Pendukung Terbaik Genre Komedi di Festival Film Wartawan Indonesia 2022, sebuah bukti bahwa bakatnya tak bisa lagi dipandang sebelah mata.
Terus Bersinar: Induk Gajah 2 hingga Agak Laen: Menyala Pantiku!
Setelah kesuksesan Ngeri-Ngeri Sedap, Gita tak berhenti berkarya. Ia kembali mencuri perhatian lewat perannya sebagai Mona dalam serial Induk Gajah 2 (2024). Performanya di sini membawanya masuk dalam nominasi Piala Maya 2023 dan Festival Film Bandung 2024, menegaskan posisinya sebagai salah satu aktris komedi papan atas Indonesia.
Kini, di tahun 2025, Gita kembali membuktikan ketangguhannya lewat Agak Laen: Menyala Pantiku!. Sebagai Linda Rajagukguk, ia bukan hanya mengisi ruang komedi, tapi juga menjadi jembatan antara tawa dan emosi—kombinasi langka yang hanya bisa dihadirkan oleh aktris dengan kedalaman karakter.
Siapa Sebenarnya Gita Bhebhita?
Gita Bhebhita bukan sekadar komika atau aktris. Ia adalah representasi perempuan Indonesia modern yang berani mengejar mimpi, meski harus melewati jalan tak lazim. Dari lulusan ilmu kesejahteraan sosial hingga menjadi bintang komedi, perjalanannya adalah kisah tentang ketekunan, keaslian, dan keberanian menjadi diri sendiri.
Ia juga aktif di media sosial, terutama Instagram (@gita_bhebhita), tempat ia kerap berbagi momen pribadi, proses syuting, hingga gagasan humor yang tetap relevan dengan isu sosial.