Diduga Aksi Balas Dendam, Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Picu Puluhan Siswa Dilarikan ke Rumah Sakit
Ledakan-Instagram-
Diduga Aksi Balas Dendam, Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Picu Puluhan Siswa Dilarikan ke Rumah Sakit
Peristiwa ledakan yang terjadi di lingkungan SMAN 72 Kelapa Gading menghebohkan warga sekolah dan masyarakat sekitar. Ledakan tersebut mengakibatkan puluhan siswa harus mendapatkan perawatan medis, sehingga memicu perhatian luas baik dari pihak otoritas maupun publik.
Insiden ini terjadi pada Kamis, 7 November 2025, saat kegiatan belajar mengajar tengah berlangsung. Suasana yang semula berjalan normal mendadak berubah mencekam akibat suara ledakan keras yang terdengar dari area sekolah.
Kesaksian Siswa: Diduga Berasal dari Bom Rakitan
Salah satu siswa, Sela, menyampaikan kesaksiannya mengenai kejadian tersebut. Ia mengaku melihat seorang siswa lain membawa benda mencurigakan sebelum ledakan terjadi. Dari pengamatan tersebut, ia menduga bahwa benda tersebut merupakan bom rakitan yang sengaja dibawa ke dalam lingkungan sekolah.
Menurut penuturannya, siswa yang diduga membawa bom tersebut disebut-sebut mengalami perundungan atau bullying selama ini. Hal itu memunculkan dugaan bahwa ledakan tersebut merupakan bentuk aksi balas dendam.
“Saya menduga siswa ini ingin membalas perlakuan yang diterimanya dan melakukan tindakan nekat,” ujar Sela.
Sela juga menyebut bahwa ia melihat tiga jenis bom rakitan, namun hanya dua di antaranya yang meledak.
“Saya lihat ada tiga bom, tapi hanya dua yang meledak,” tambahnya.
Pernyataan ini masih menunggu konfirmasi resmi dari pihak kepolisian yang saat ini tengah melakukan penyelidikan menyeluruh.
Puluhan Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Akibat kejadian ini, sedikitnya 54 orang dilaporkan mengalami luka-luka. Para korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Selatan, untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
