Yuka Buka Suara soal Status Hubungan dengan Aya Balqis: Kami Sudah Putus, Tapi Masih Ada Rasa Spesial
Yuka--
Yuka Buka Suara soal Status Hubungan dengan Aya Balqis: Kami Sudah Putus, Tapi Masih Ada Rasa Spesial
Nama Yusman Kusuma, yang akrab disapa Yuka, kembali menjadi perbincangan hangat di jagat media sosial, terutama setelah kemunculannya dalam podcast milik dr. Richard Lee pada Jumat, 27 Desember 2025. Dalam episode terbarunya yang diunggah melalui akun TikTok @obrolanpodcast, Yuka memberikan klarifikasi panjang lebar mengenai status hubungannya dengan influencer asal Malaysia, Aliya Balqis, atau yang lebih dikenal sebagai Aya.
Isu ini mencuat setelah Aya sebelumnya mengunggah video emosional di akun media sosialnya yang memicu spekulasi luas tentang dugaan perselingkuhan Yuka dengan Julia Prastini, yang akrab disapa Jule. Video tersebut menjadi viral dan memicu gelombang komentar dari warganet, baik yang mendukung maupun yang mempertanyakan kebenaran narasi yang disampaikan Aya.
Namun, dalam sesi podcast yang penuh kejujuran tersebut, Yuka akhirnya angkat bicara secara transparan dan menjelaskan kronologi hubungannya dengan Aya, termasuk dinamika terkini yang menyebabkan hubungan mereka merenggang.
“Kami Pernah Pacaran Selama Lima Bulan, Tapi Sekarang Sedang Break”
Yuka mengakui bahwa dirinya memang pernah menjalin hubungan asmara dengan Aya selama kurang lebih lima bulan. Namun, hubungan tersebut kini telah berubah status. “Kalau dengan Aya, kita sempat pacaran waktu itu lima bulan, cuma kemarin lagi break,” ujar Yuka dengan nada tenang namun tegas.
Pernyataan ini langsung mengklarifikasi berbagai asumsi publik yang sempat menganggap keduanya masih dalam hubungan romantis saat isu perselingkuhan mencuat. Dokter Richard Lee, selaku host, pun menyoroti momen krusial: apakah keputusan “break” tersebut terjadi setelah video tangisan Aya yang sempat viral?
Yuka membenarkan dugaan tersebut. “Iya, posisinya sekarang putus,” tegasnya. Meski demikian, ia mengungkap satu detail emosional yang tak bisa diabaikan: menurutnya, Aya masih menyimpan perasaan khusus terhadap dirinya. “Mungkin kalau dari yang aku lihat itu Aya masih sayang atau hubungannya spesial,” tambah Yuka.
Komunikasi Tetap Terjaga, Meski Hubungan Telah Berakhir
Meskipun hubungan percintaan mereka telah berakhir, Yuka menegaskan bahwa ia masih berusaha menjaga komunikasi dengan Aya secara baik dan dewasa. Baginya, hal ini penting sebagai bentuk penghormatan terhadap masa lalu yang pernah mereka lalui bersama.
“Posisi sekarang sudah kacau sih, karena sekarang dia ada upload juga kan chat aku sama dia,” ungkap Yuka, merujuk pada potongan percakapan pribadi yang sempat diunggah Aya ke media sosial.
Namun, Yuka menegaskan bahwa isi percakapan tersebut tak mengandung hal negatif. “Aku chat baik-baik juga,” ucapnya. Bahkan, sebelum tampil di podcast tersebut, Yuka mengaku telah meminta izin terlebih dahulu kepada Aya untuk membahas hubungan mereka secara terbuka. “Kalau misal mau lihat chat aku sama Aya, aku juga sudah izin datang ke sini, dok,” katanya kepada dr. Richard Lee.
Kejujuran pada Diri Sendiri Jadi Alasan Tak Lanjutkan Hubungan
Salah satu poin paling menarik dari klarifikasi Yuka adalah soal alasan mengapa ia tak melanjutkan hubungan secara resmi dengan Aya. Yuka menekankan pentingnya kejujuran terhadap perasaan sendiri.
“Kalau perasaan sudah nggak ada, makanya aku nggak mau nembak dan official-in hubungan aku sama dia,” ujarnya dengan jujur. “Karena aku nggak mau ngebohongin diri aku sendiri.”
Pernyataan ini menggambarkan sikap dewasa dari Yuka dalam menghadapi dinamika asmara. Ia tak ingin mempertahankan hubungan hanya karena tekanan sosial atau karena rasa takut menyakiti pasangan, melainkan berdasarkan kejujuran emosional yang utuh.
