Saatnya Bermuhasabah, Menata Hati Menyambut Tahun Baru dengan Takwa, Inilah Khutbah Jumat 26 Desember 2025

Saatnya Bermuhasabah, Menata Hati Menyambut Tahun Baru dengan Takwa, Inilah Khutbah Jumat 26 Desember 2025

masjid-pixabay-

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَىٰ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِن رَّحْمَةِ اللَّهِ
"Katakanlah: ‘Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kalian berputus asa dari rahmat Allah.’" (QS Az-Zumar: 53)

Tobat bukan hanya menyesali dosa, tetapi juga meninggalkannya, bertekad tidak mengulanginya, dan menggantinya dengan amal saleh. Di penghujung tahun ini, mari kita jadikan tobat sebagai hadiah terbaik untuk diri sendiri—sebuah komitmen suci untuk menjadi versi terbaik di hadapan Allah.



Orang Bertakwa Itu Selalu Bermuhasabah
Dalam Ihya Ulumiddin, Imam al-Ghazali mengutip perkataan Maimun bin Mahran:

“Tidaklah seorang hamba termasuk golongan orang yang bertakwa, hingga ia bermuhasabah terhadap dirinya sendiri.”

Artinya, takwa tanpa evaluasi diri ibarat bangunan tanpa fondasi. Dan muhasabah tanpa perbaikan adalah ibarat cermin yang hanya menunjukkan kotoran, tapi tak membersihkannya.


Tahun 2026 akan segera tiba. Apakah kita akan memasukinya dengan beban dosa lama, atau dengan hati yang bersih dan tekad yang diperbarui?

Penutup: Menyongsong Tahun Baru dengan Jiwa yang Diperbarui
Ma’asyiral Muslimin,

Jangan biarkan pergantian tahun berlalu begitu saja. Jadikan momen ini sebagai titik balik spiritual—saat kita membersihkan hati, memperbaiki hubungan, dan memperkuat komitmen sebagai hamba Allah.

Semoga khutbah ini menjadi pengingat, bukan hanya bagi khatib, tetapi bagi seluruh jamaah. Semoga Allah menerima amal kita, mengampuni kesalahan, dan menjadikan tahun 2026 sebagai tahun keberkahan, keimanan, dan kontribusi nyata bagi umat.

أَقُولُ قَوْلِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِي وَلَكُمْ... إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

Khutbah II: Penegasan Iman dan Seruan Kebaikan
اَلْحَمْدُ للهِ حَمْدًا كَمَا أَمَرَ...

Segala puji bagi Allah sebagaimana yang Dia perintahkan...

Hadirin yang dirahmati Allah,

Mari kita tingkatkan ketakwaan dengan menjauhi dosa—baik yang terlihat maupun yang tersembunyi. Jagalah shalat, hadiri majelis ilmu, tunaikan zakat, dan jalin silaturahmi. Karena ketaatan bukan hanya ritual, tapi gaya hidup orang beriman.

Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Maka, marilah kita perbanyak shalawat, karena di dalamnya terdapat keberkahan dan kedekatan kepada Sang Rasul.

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ...

Ya Allah, limpahkan rahmat-Mu kepada kami, ampuni dosa-dosa kami, dan jadikan tahun yang akan datang sebagai ladang amal yang tak pernah kering.

 

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya