Cuma 1 Jutaan! Inilah Harga Samsung Galaxy A07 Lebih Murah Daripada Redmi 13X

Cuma 1 Jutaan! Inilah Harga Samsung Galaxy A07 Lebih Murah Daripada Redmi 13X

Samsung-Instagram-

Cuma 1 Jutaan! Inilah Harga Samsung Galaxy A07 Lebih Murah Daripada Redmi 13X

Di penghujung tahun 2025, persaingan di segmen smartphone harga terjangkau—khususnya di rentang harga Rp1 jutaan—masih begitu sengit. Bagi pelajar, pengguna pertama kali, atau mereka yang membutuhkan ponsel cadangan, pilihan di kelas ini menjadi sangat penting. Tak hanya soal harga, tetapi juga keseimbangan antara performa, fitur, dan daya tahan jangka panjang.



Dua nama yang kerap muncul dalam perbincangan konsumen adalah Redmi 13X dari Xiaomi dan Samsung Galaxy A07. Meski sama-sama menyasar segmen entry-level, keduanya menawarkan filosofi desain dan fitur yang cukup berbeda. Lalu, di bulan Desember 2025 ini, manakah yang benar-benar worth it untuk dibeli?

Mari kita kupas tuntas spesifikasi, keunggulan, kelemahan, dan nilai tukar Redmi 13X dalam konteks pasar saat ini—serta bagaimana perbandingannya dengan Galaxy A07 yang selalu hadir sebagai opsi alternatif dari raksasa Korea Selatan.

Mengenal Redmi 13X: Ponsel Entry-Level dengan Gaya Premium
Diluncurkan pertama kali pada Maret 2025 dan resmi masuk pasar Indonesia pada 23 Mei 2025, Redmi 13X datang dengan ambisi besar: menghadirkan pengalaman premium tanpa membebani kantong. Dibanderol mulai dari Rp1.699.000 untuk varian 8/128 GB dan Rp1.799.000 untuk varian 8/256 GB, ponsel ini langsung menarik perhatian berkat tampilan visual dan spesifikasi yang tampak “di atas kertas” lebih mewah dari harga yang ditawarkan.


Target utama Redmi 13X jelas: generasi muda yang aktif di media sosial, pengguna yang membutuhkan perangkat andalan untuk komunikasi sehari-hari, serta pencinta konten digital seperti streaming video atau mendengarkan musik.

Desain dan Layar: Besar, Modern, dan Nyaman di Tangan
Salah satu hal pertama yang mencolok dari Redmi 13X adalah ukuran layarnya yang besar, yakni 6,79 inci. Panel IPS LCD ini menawarkan resolusi Full HD+ (1080 x 2460 piksel) yang menghasilkan tampilan tajam dan jernih, bahkan saat digunakan di bawah sinar matahari.

Yang membuatnya semakin menarik adalah refresh rate 90Hz, fitur yang biasanya hanya ditemukan di ponsel kelas menengah atau premium. Dengan refresh rate ini, aktivitas seperti scrolling media sosial, membuka aplikasi, atau bermain game ringan terasa jauh lebih mulus dibanding ponsel entry-level lain yang masih menggunakan refresh rate standar 60Hz.

Dari sisi desain, Redmi 13X tampil elegan dengan panel kaca di bagian depan dan belakang, dipadukan dengan bingkai plastik yang kokoh namun ringan. Meski bukan flagship, desainnya membawa kesan premium yang jarang ditemui di kelas harga ini.

Performa dan Sistem Operasi: Cukup untuk Kebutuhan Harian
Di balik bodinya yang menarik, Redmi 13X ditenagai oleh chipset MediaTek Helio G91 Ultra. Chipset ini mungkin bukan yang tercepat di pasaran, namun cukup andal untuk aktivitas sehari-hari seperti:

Menggunakan aplikasi media sosial (Instagram, TikTok, WhatsApp)
Streaming video di YouTube atau Netflix
Bermain game ringan seperti Mobile Legends atau Among Us
Redmi 13X juga hadir dengan RAM 8 GB, yang merupakan angka cukup besar untuk kelas entry-level. Ini memungkinkan multitasking yang lebih lancar dan pengalaman pengguna yang lebih responsif.

Sistem operasinya berjalan di atas Android 14 dengan antarmuka HyperOS, antarmuka anyar Xiaomi yang menggantikan MIUI. HyperOS menjanjikan pengalaman lebih ringan, efisien, dan terintegrasi—meski tetap membawa sejumlah bloatware bawaan yang mungkin perlu dihapus atau dinonaktifkan oleh pengguna.

Kamera: Resolusi Tinggi, Tapi Ada Batasannya
Ini mungkin menjadi daya tarik utama Redmi 13X: kamera utama 108 MP. Angka ini terdengar menggiurkan, dan memang, dalam kondisi cahaya cukup, hasil fotonya cukup tajam dan detail—terutama untuk konten media sosial.

Namun, jangan berharap lebih dari itu. Redmi 13X tidak dilengkapi lensa ultrawide, sehingga pengambilan foto grup atau pemandangan lebar menjadi terbatas. Selain itu, perekaman video hanya sampai 1080p dan tidak ada fitur stabilisasi optik atau elektronik, sehingga hasil video bisa terlihat goyah saat direkam sambil berjalan.

Untuk pengguna yang hanya butuh foto harian atau konten TikTok sederhana, kamera ini sudah cukup. Tapi bagi yang mengandalkan kualitas kamera sebagai fitur utama, mungkin perlu pertimbangan lebih matang.

Baterai dan Konektivitas: Daya Tahan dan Fitur Tambahan yang Jarang Ada
Redmi 13X dibekali baterai berkapasitas 5.030 mAh, yang menurut pengujian pengguna rata-rata mampu bertahan seharian penuh dengan penggunaan normal (media sosial, streaming, panggilan, dan pesan instan).

Yang lebih mengesankan adalah dukungan pengisian cepat 33W—fitur yang jarang ditemukan di ponsel entry-level. Dengan charger bawaan, Anda bisa mengisi baterai dari 0 hingga 50% hanya dalam sekitar 30 menit. Ini jelas menjadi nilai tambah besar dibanding banyak kompetitor di kelas yang sama.

Dari sisi konektivitas, Redmi 13X cukup lengkap:

4G LTE (tanpa dukungan 5G)
Wi-Fi dual-band untuk koneksi internet yang stabil
Bluetooth 5.4 untuk perangkat nirkabel terbaru
NFC (tersedia di beberapa wilayah, termasuk Indonesia) untuk pembayaran digital
IR blaster untuk mengontrol perangkat elektronik rumah tangga
Radio FM, yang masih diminati di daerah dengan jaringan internet terbatas
Kekurangan yang Perlu Dipertimbangkan
Tentu, sebagai ponsel entry-level, Redmi 13X bukan tanpa cela. Beberapa kekurangan utamanya antara lain:

Speaker mono, yang membuat pengalaman menonton video atau bermain game kurang imersif.
Penyimpanan internal berbasis eMMC 5.1, yang lebih lambat dibanding teknologi UFS yang umum di ponsel kelas menengah ke atas.
Gyroskop virtual, bukan fisik—ini membuat game FPS atau AR kurang akurat dan responsif.
Namun, semua kompromi ini sebenarnya wajar mengingat harga jualnya. Yang penting adalah apakah kekurangan tersebut menjadi penghalang utama bagi kebutuhan Anda.

Perbandingan dengan Samsung Galaxy A07: Mana yang Lebih Unggul?
Saat membandingkan Redmi 13X dengan Samsung Galaxy A07, kita harus melihat dari dua sudut pandang: spesifikasi teknis dan pengalaman pengguna jangka panjang.

Keunggulan Redmi 13X:

Kamera utama 108 MP vs kamera Galaxy A07 yang biasanya hanya 13 MP
Refresh rate 90Hz vs 60Hz pada Galaxy A07
Pengisian cepat 33W vs 15W pada Galaxy A07
Fitur tambahan seperti NFC, IR blaster, dan radio FM
Keunggulan Samsung Galaxy A07:

Baca juga: Berapa Harga Redmi 13X? Benarkah Lebih Murah Daripada Samsung Galaxy A07?

Antarmuka One UI yang lebih stabil dan bersih
Dukungan pembaruan perangkat lunak lebih konsisten
Reputasi merek yang kuat, terutama untuk pengguna yang menghargai ekosistem Samsung
Layanan purna jual yang tersebar luas di seluruh Indonesia
Jika Anda mengutamakan fitur dan spesifikasi teknis, Redmi 13X jelas lebih unggul. Tapi jika Anda mencari keandalan jangka panjang, antarmuka yang bersih, dan dukungan layanan, Galaxy A07 mungkin bisa jadi pilihan yang lebih tenang.

Kesimpulan: Redmi 13X Tetap Jadi Raja di Kelas Entry-Level
Memasuki Desember 2025, Redmi 13X masih menjadi salah satu pilihan terbaik di segmen harga Rp1,7 jutaan. Dengan layar besar ber-refresh rate tinggi, kamera resolusi tinggi, baterai tahan lama, dan fitur konektivitas lengkap, ponsel ini menawarkan nilai yang sangat kompetitif.

Bagi Anda yang ingin maksimal dalam fitur tanpa merogoh kocek terlalu dalam, Redmi 13X layak menjadi pilihan utama. Namun, jika prioritas Anda adalah kesederhanaan, kestabilan sistem, dan reputasi merek, Samsung Galaxy A07 tetap punya tempat tersendiri.

Yang pasti, di pasar yang penuh pilihan ini, tidak ada pemenang mutlak—hanya pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya