Profil Tampang TAR Mahasiswa yang Mencuri Raket Padel Senilai Rp7,7 Juta di Jakarta Selatan, Lengkap: Umur, Agama dan Akun Instagram

Profil Tampang TAR Mahasiswa yang Mencuri Raket Padel Senilai Rp7,7 Juta di Jakarta Selatan, Lengkap: Umur, Agama dan Akun Instagram

Padel--

Profil Tampang TAR Mahasiswa yang Mencuri Raket Padel Senilai Rp7,7 Juta di Jakarta Selatan, Lengkap: Umur, Agama dan Akun Instagram

Aksi pencurian raket padel senilai puluhan juta rupiah di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, berakhir dengan penangkapan dramatis berkat operasi penyamaran aparat kepolisian. Dengan berpura-pura menjadi pembeli, tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan seorang mahasiswa berinisial TAR, 19 tahun, yang diduga mencuri raket padel merek ternama dari sebuah arena olahraga populer, Padel Smash.



Penyelidikan Cepat Setelah Laporan Viral di Media Sosial
Kasus ini bermula ketika korban, seorang penggemar olahraga padel, melaporkan kehilangan raketnya melalui unggahan di media sosial. Unggahan tersebut dengan cepat menarik perhatian warganet dan bahkan menjadi viral di platform Instagram, salah satunya melalui akun @kabarjaksel24 yang membagikan rekaman CCTV dari lokasi kejadian.

Menanggapi laporan tersebut, aparat kepolisian langsung mengambil langkah cepat. Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Dwi Manggalayuda, mengungkapkan bahwa timnya segera menelusuri berbagai platform marketplace online untuk melacak keberadaan raket yang hilang.

“Biasanya, pelaku pencurian langsung menjual barang curiannya secara daring. Kami menemukan akun yang memposting raket padel dengan ciri-ciri hampir identik dengan milik korban,” ujar Dwi dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (13/12/2025).


Korban Diminta Buat Laporan Resmi
Setelah menemukan unggahan mencurigakan, polisi langsung menghubungi korban melalui direct message (DM). Korban kemudian diminta datang ke Mapolres Metro Jakarta Selatan untuk membuat laporan resmi. Meski pencurian terjadi pada Jumat, 5 Desember 2025, laporan baru diajukan pada Selasa, 9 Desember 2025.

“Begitu laporan resmi masuk, kami langsung bergerak melakukan penyelidikan intensif,” tambah Dwi.

Penyamaran Jadi Kunci Penangkapan
Langkah selanjutnya menjadi momen paling menegangkan dalam operasi ini. Tim penyidik menghubungi akun penjual raket di marketplace dengan menyamar sebagai calon pembeli. Mereka pun menyepakati pertemuan untuk transaksi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada hari yang sama—Selasa, 9 Desember 2025.

Saat pelaku tiba di lokasi dan bersiap menyerahkan barang curiannya, tim operasional Polres Metro Jakarta Selatan langsung meringkusnya. Di tempat kejadian perkara (TKP), pelaku yang berstatus mahasiswa itu langsung mengakui perbuatannya.

“Saat ditanya, pelaku mengakui bahwa dialah yang mengambil raket tersebut dari arena Padel Smash,” ungkap Dwi.

Modus Operandi Terekam CCTV
Rekaman CCTV dari arena padel memperlihatkan dengan jelas bagaimana pelaku beraksi. Dalam video berdurasi singkat namun viral tersebut, terlihat TAR terlebih dahulu memantau situasi sekitar. Setelah memastikan tak ada yang mencurigainya, ia mengambil raket dari rak penyimpanan, memasukkannya ke dalam tas selempang, lalu pergi dari lokasi dengan sikap tenang seolah-olah tak terjadi apa-apa.

Raket yang dicuri merupakan barang premium yang dibeli korban seharga Rp7,7 juta. Ironisnya, pelaku menjualnya di marketplace hanya seharga Rp4 juta—kerugian besar bagi korban, namun keuntungan kecil bagi si pencuri.

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya