Cafe Viral di Blok M Diduga Tiru Konsep Maru Bakehouse Batam, Komentar Netizen Diduga Disembunyikan
restoran-bridgesward/pixabay-
Cafe Viral di Blok M Diduga Tiru Konsep Maru Bakehouse Batam, Komentar Netizen Diduga Disembunyikan
Sebuah kafe yang tengah naik daun di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan bahwa kafe tersebut meniru konsep dari sebuah bakehouse populer di Batam. Dugaan plagiat ini mencuat setelah pemilik Maru Bakehouse, yang berlokasi di Batam, menyampaikan klarifikasinya secara terbuka melalui media sosial.
Kafe yang diduga meniru konsep tersebut diketahui bernama Sarang Semut. Menurut pemilik Maru Bakehouse, Delvy Han, kemiripan yang ditunjukkan bukan sebatas pada suasana kafe secara umum, melainkan menyeluruh hingga ke detail-detail kecil. Mulai dari desain interior, gaya penyajian, model etalase roti, konsep menu, hingga tampilan buku menunya, disebut-sebut memiliki bentuk yang sangat mirip. Hal inilah yang kemudian memicu perbincangan hangat di media sosial.
Pernyataan Delvy Han pertama kali diunggah melalui akun Instagram pribadinya dan kemudian di-repost oleh akun X (sebelumnya Twitter) @txtdrkuliner pada 9 November 2025. Cuitan tersebut dengan cepat menjadi viral, bahkan sudah ditonton lebih dari 225 ribu kali. Banyak warganet yang baru mengetahui keberadaan Sarang Semut setelah cuitan itu tersebar luas.
Namun, hal lain yang kemudian menarik perhatian publik adalah dugaan bahwa pihak Sarang Semut menyembunyikan komentar-komentar yang masuk di akun Instagram mereka. Beberapa pengguna mendapati jumlah komentar yang tertera pada unggahan tertentu tidak sesuai dengan jumlah komentar yang dapat dilihat secara langsung. Misalnya, pada satu unggahan yang menunjukkan adanya 84 komentar, warganet hanya dapat melihat tiga komentar saja ketika unggahan tersebut dibuka. Kondisi ini semakin memperkuat dugaan bahwa pihak kafe mencoba meredam sorotan negatif yang muncul.
Di sisi lain, unggahan Delvy Han dan Maru Bakehouse justru dipenuhi dukungan dari berbagai pengguna media sosial, terutama mereka yang pernah berkunjung langsung ke Maru Bakehouse. Banyak yang menilai bahwa kesamaan konsep antara kedua kafe tersebut memang terlalu kentara untuk dikatakan sebagai “inspirasi semata”.
Beberapa komentar yang muncul antara lain: