Perubahan Arah Kebijakan Fiskal: Harris Turino Soroti Gaya Purbaya Yudhi Sadewa yang Beda dari Sri Mulyani

Purabaya-Instagram-
Komunikasi Publik: Senjata Ganda di Tangan Menteri Keuangan
Selain soal kebijakan, Harris juga menyoroti pentingnya komunikasi publik yang bijak dari para pejabat ekonomi. Ia menilai bahwa posisi Menteri Keuangan bukan hanya teknokratis, tetapi juga strategis dalam menjaga kepercayaan pasar.
“Setiap ucapan Menteri Keuangan ditunggu dan ditafsirkan oleh investor, pelaku usaha, bahkan masyarakat luas. Satu kalimat yang tidak hati-hati bisa memicu volatilitas pasar,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Harris berharap Purbaya tidak hanya berani dalam mengambil kebijakan, tetapi juga cermat dalam menyampaikannya. “Jangan sampai kebijakan bagus justru dikaburkan oleh komunikasi yang buruk,” tambahnya.
Sejalan dengan Visi Presiden Prabowo
Gaya kepemimpinan Purbaya yang dinamis dan proaktif, menurut Harris, sejalan dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan kemandirian ekonomi nasional. Dalam pandangan Harris, Indonesia memang perlu mengurangi ketergantungan pada modal asing dan memperkuat basis ekonomi domestik.
“Presiden ingin Indonesia berdiri di atas kaki sendiri. Dan untuk itu, negara harus bermain lebih aktif—bukan hanya sebagai wasit, tapi juga sebagai pemain,” tegasnya.
Namun, sekali lagi, Harris mengingatkan bahwa keberanian tanpa kendali bisa berbahaya. “Transparansi dan akuntabilitas bukan pilihan, tapi keharusan,” pungkasnya.