Mayat Pria Ditemukan di Halaman Kampus ITB Jatinangor, Diduga Meninggal karena Sakit Lambung – Kisah Pilu Seorang Pemulung yang Sering Berkeliaran di Sekitar Kampus

Mayat Pria Ditemukan di Halaman Kampus ITB Jatinangor, Diduga Meninggal karena Sakit Lambung – Kisah Pilu Seorang Pemulung yang Sering Berkeliaran di Sekitar Kampus

mayat-soumen82hazra/pixabay-

Sementara itu, warga sekitar berharap agar kejadian serupa tidak terulang. Mereka juga menyerukan pentingnya perhatian lebih terhadap warga marjinal yang hidup di lingkungan kampus dan perkotaan.

“Kasihan banget. Dia cuma minta tolong buat obat herbal, tapi malah keburu meninggal. Semoga ke depan ada sistem yang bisa melindungi orang-orang seperti dia,” ujar Rina, salah seorang mahasiswi ITB yang tinggal di asrama dekat lokasi kejadian.



Pelajaran dari Tragedi Ini
Penemuan mayat di halaman kampus ITB Jatinangor bukan hanya menjadi berita kriminal biasa, melainkan cerminan dari realitas sosial yang kerap terabaikan. Di balik kemajuan akademik dan infrastruktur kampus ternama, masih ada individu-individu yang hidup dalam kesulitan ekstrem—tanpa akses layanan kesehatan memadai, tempat tinggal layak, atau jaminan sosial.

Kasus ini seharusnya menjadi pengingat bagi pemerintah daerah, institusi pendidikan, dan masyarakat luas untuk lebih peka terhadap keberadaan warga rentan di sekitar mereka. Karena kematian seorang pemulung yang kesepian di halaman kampus bukan hanya tragedi pribadi, tapi juga kegagalan kolektif dalam membangun masyarakat yang inklusif dan berkeadilan.

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya