Viral 10 Tahun Setelah Tayang, Adegan Kucing Kampung di Eat Bulaga 2015 Gemparkan Komunitas Cat Lover: Ini Pelecehan yang Tak Boleh Dilupakan

Viral 10 Tahun Setelah Tayang, Adegan Kucing Kampung di Eat Bulaga 2015 Gemparkan Komunitas Cat Lover: Ini Pelecehan yang Tak Boleh Dilupakan

Eat-Instagram-

Refleksi Publik: Apakah Humor Harus Mengolok-olok?
Kasus ini membuka ruang refleksi penting: sejauh mana batas humor dalam industri hiburan?

Mengolok-olok sesuatu yang dianggap "rendah", seperti kucing kampung, mungkin dulu dianggap wajar. Tapi kini, masyarakat mulai mempertanyakan etika di balik tawa tersebut. Apakah lucu karena konyol, atau lucu karena merendahkan?



“Kita harus belajar membedakan antara humor yang inklusif dan humor yang eksklusif,” ujar Dr. Rina Sari, psikolog sosial dari Universitas Gadjah Mada, dalam wawancara singkat. “Humor yang sehat seharusnya tidak membuat kelompok lain—manusia atau hewan—merasa direndahkan.”

Baca juga: Series Wednesday Season 2 Part 2 Tayang Jam Berapa?

Respons dari Dunia Hiburan: Belum Ada Klarifikasi Resmi
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Uya Kuya, Vicky Prasetyo, atau pihak produksi acara terkait tuntutan permintaan maaf. Namun, tagar #PermintaanMaafTheNewEatBulaga dan #HormatiKucingKampung mulai ramai diperbincangkan di Twitter dan Instagram.


Banyak netizen yang mendukung tuntutan komunitas cat lover, sementara sebagian lainnya berpendapat bahwa hal tersebut terlalu berlebihan karena terjadi 10 tahun lalu. Namun, mayoritas sepakat bahwa minta maaf bukan soal waktu, tapi soal tanggung jawab moral.

Pesan dari Komunitas: Edukasi, Bukan Hinaan
Di tengah kontroversi, komunitas pecinta kucing kembali menegaskan tujuan utama mereka: edukasi, bukan balas dendam.

“Kami tidak ingin memojokkan siapa pun. Kami hanya ingin menyuarakan bahwa kucing kampung bukan sampah. Mereka punya hak untuk hidup dengan layak, dan mereka juga bisa menjadi teman setia jika diberi cinta,” tulis akun @SaveStreetCats_ID.

Beberapa komunitas bahkan mulai menggalang kampanye #AdopsiBukanBelanja, mendorong masyarakat untuk mengadopsi kucing jalanan alih-alih membeli ras mewah dari pet shop.

TAG:
Sumber:

Berita Lainnya