10 Rating TV Terbaru Paling Nge-Tren di Indonesia per Minggu, 10 Agustus 2025 dari Sinetron Baper hingga Laga Sengit Liga 1
Sepakbola--
10 Rating TV Terbaru Paling Nge-Tren di Indonesia per Minggu, 10 Agustus 2025 dari Sinetron Baper hingga Laga Sengit Liga 1
Dunia hiburan Indonesia kembali menunjukkan denyut jantungnya yang tak pernah berhenti berdetak kencang. Setiap minggu, stasiun-stasiun televisi nasional saling adu strategi, menghadirkan program-program terbaik demi merebut hati jutaan penonton di seluruh penjuru Nusantara. Dari drama keluarga yang bikin baper, sinetron romantis yang menguras air mata, hingga laga seru sepak bola yang memacu adrenalin, semua bersaing sengit di kancah rating TV.
Berdasarkan data terbaru dari lembaga riset media ternama, berikut adalah 10 acara televisi dengan rating tertinggi minggu ini yang berhasil mencuri perhatian publik. Simak ulasan lengkapnya yang tak hanya mengungkap daftar tayangan populer, tapi juga mengupas daya tarik di balik kesuksesan mereka.
1. Indosiar – BRI Liga 1: Persebaya vs PSM, Duel Panas yang Mengguncang Dunia Sepak Bola Indonesia
Pertandingan antara Persebaya Surabaya kontra PSM Makassar dalam lanjutan BRI Liga 1 bukan sekadar laga biasa. Ini adalah pertarungan emosional antara dua klub dengan basis suporter fanatik: Bonek dan The Macz Man. Disiarkan langsung oleh Indosiar, duel ini menjadi tontonan wajib bagi jutaan pecinta sepak bola Tanah Air.
Stadion penuh sesak, sorak-sorai penonton, tensi tinggi di lapangan, dan keputusan wasit yang kontroversial membuat suasana makin memanas. Aksi-aksi individual pemain, permainan cepat, dan peluang-peluang emas yang nyaris berbuah gol membuat penonton duduk di ujung kursi. Tak heran, siaran langsung ini menjadi raja rating TV minggu ini, mengungguli hampir semua program hiburan lainnya.
Indosiar terbukti masih menjadi rumah utama sepak bola Indonesia, khususnya BRI Liga 1. Keberhasilan mereka menayangkan laga-laga krusial dengan kualitas gambar HD dan komentar yang apik membuat stasiun ini jadi pilihan utama para penggemar bola.
2. SCTV – Cinta di Bawah Tangan: Drama Keluarga yang Bikin Emosi Naik-Turun
Masih kokoh di posisi atas, Cinta di Bawah Tangan dari SCTV terus memikat hati penonton dengan narasi keluarga yang rumit dan penuh intrik. Sinetron ini mengangkat tema dendam, cinta terlarang, dan konflik antar generasi yang sering kali terasa sangat dekat dengan realitas kehidupan masyarakat Indonesia.
Dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas, sinetron ini sukses membangun kedekatan emosional dengan penonton. Setiap episode seolah menjadi semacam terapi drama rumahan yang menyentuh — dari adegan tangis histeris hingga adegan pengakuan dosa yang bikin merinding.
Yang membuatnya makin menarik adalah karakter antagonis yang kompleks, bukan sekadar jahat tanpa alasan. Mereka punya latar belakang yang menyentuh, membuat penonton kadang merasa kasihan, meski tetap membenci perbuatannya. Inilah yang membuat Cinta di Bawah Tangan bukan sekadar tontonan, tapi juga tuntunan tentang betapa rumitnya hubungan manusia.
3. SCTV – Cinta Sedalam Rindu: Kisah Cinta yang Tak Pernah Pudar
Masih dari SCTV, Cinta Sedalam Rindu hadir sebagai sinetron romantis yang mengusung tema pengorbanan, kesetiaan, dan cinta yang tak terbalas. Dengan latar belakang pedesaan dan kota besar, kisah cinta antara dua tokoh utama diwarnai oleh rintangan sosial, tekanan keluarga, dan cinta segitiga yang bikin penonton geleng-geleng kepala.
Yang membuat sinetron ini istimewa adalah kemampuan skenario untuk membangun ketegangan emosional secara perlahan. Tidak terburu-buru, namun tetap membuat penonton penasaran setiap harinya. Adegan-adegan reuni, pertemuan tak terduga, dan dialog puitis menjadi ciri khas yang membuat penonton terbawa perasaan.
Banyak penonton yang mengaku menangis saat adegan pasangan utama akhirnya bisa bersatu, meski hanya untuk sesaat. Cinta Sedalam Rindu membuktikan bahwa sinetron Indonesia masih mampu menyentuh hati, bahkan di tengah arus tayangan asing yang kian deras.
4. SCTV – Asmara Gen Z: Refleksi Cinta di Era Digital
Menyasar generasi muda, Asmara Gen Z menjadi angin segar di tengah dominasi sinetron keluarga dan drama tua. Dibuat dengan gaya kekinian, sinetron ini mengangkat isu-isu yang relevan dengan kehidupan remaja dan anak muda masa kini: ghosting, toxic relationship, fomo, hingga tekanan media sosial.
Dialog-dialognya penuh slang anak muda, fashion karakternya modis, dan lokasi syutingnya kekinian — mulai dari kafe estetik, kampus, hingga konser musik. Tapi di balik gaya yang trendi, Asmara Gen Z menyisipkan pesan moral yang kuat: pentingnya komunikasi, kejujuran, dan harga diri dalam menjalin hubungan.
Tak heran jika sinetron ini menjadi favorit pelajar, mahasiswa, dan kaum muda usia 15–25 tahun. Di media sosial, banyak yang memparodikan adegannya, membuatnya viral dan semakin memperkuat posisinya di papan atas rating.
5. RCTI – Mencintaimu Sekali Lagi: Cinta yang Kembali oleh Takdir
Masuk ke lima besar, Mencintaimu Sekali Lagi dari RCTI sukses memikat penonton dengan kisah cinta yang penuh lika-liku. Dibuka dengan latar perpisahan karena kesalahpahaman, sinetron ini mengikuti perjalanan dua mantan kekasih yang dipertemukan kembali oleh takdir, meski kini mereka sudah memiliki pasangan masing-masing.
Dengan sinematografi yang indah, musik latar yang menyayat hati, dan akting yang natural, sinetron ini berhasil menciptakan atmosfer romantis yang autentik. Penonton dibawa untuk merasakan keraguan, rindu, dan konflik batin yang mendalam.
Banyak yang mengaku tidak bisa tidur setelah menonton adegan reuni utama, karena terlalu terbawa perasaan. RCTI sekali lagi membuktikan bahwa sinetron romantis tetap jadi primadona, selama disajikan dengan kualitas produksi yang baik dan cerita yang menyentuh.
6. RCTI – Terbelenggu Rindu: Ketika Cinta Berubah Jadi Obsesi
Berbeda dari sinetron romantis pada umumnya, Terbelenggu Rindu menghadirkan nuansa yang lebih gelap dan psikologis. Di sini, rasa rindu bukan sekadar kerinduan, tapi berubah menjadi obsesi, kecemburuan, bahkan dendam yang menghancurkan.
Karakter utamanya digambarkan sebagai sosok yang tidak bisa move on dari masa lalu, sehingga terus mengganggu kehidupan mantan kekasihnya yang sudah bahagia dengan orang lain. Konfliknya intens, penuh drama, dan kadang menegangkan layaknya film thriller.
Sinetron ini menjadi tontonan yang cocok bagi penonton dewasa yang mencari cerita dengan kedalaman emosional dan kompleksitas karakter. Terbelenggu Rindu membuktikan bahwa sinetron Indonesia bisa lebih dari sekadar drama cinta klise — mereka bisa menjadi kaca yang memantulkan sisi gelap manusia.
7. RCTI – Tebaran Hati: Kebaikan yang Menyentuh Jiwa
Di tengah hiruk-pikuk sinetron penuh konflik dan ciuman, Tebaran Hati hadir sebagai oase kedamaian. Dibintangi oleh aktor senior dan muda yang bermain natural, sinetron ini menceritakan kisah seorang pria sederhana yang memilih hidup jujur, rendah hati, dan selalu membantu sesama tanpa pamrih.
Tidak ada adegan berlebihan, tidak ada konflik berantai, namun Tebaran Hati justru sukses menyentuh hati penonton karena kejujuran emosinya. Banyak penonton yang mengaku merasa lebih bersyukur, lebih sabar, dan terinspirasi untuk melakukan kebaikan setelah menontonnya.
Sinetron ini membawa pesan kuat: kebaikan itu sederhana, tapi dampaknya luar biasa. Di era di mana tontonan sering kali vulgar dan provokatif, kehadiran Tebaran Hati adalah angin segar yang mengingatkan kita pada nilai-nilai kemanusiaan.
8. Trans7 – Arisan: Komedi Segar yang Bikin Ngakak Sampai Sakit Perut
Di tengah dominasi drama dan olahraga, Arisan di Trans7 berhasil mencuri perhatian dengan genre komedinya yang segar dan cerdas. Dibawakan oleh komika-komika ternama seperti Tretan Muslim, Denny Cagur, dan Narji, acara ini mengangkat kehidupan sosial masyarakat Indonesia, khususnya tentang tradisi arisan yang penuh gosip, intrik, dan candaan receh.
Humornya tidak murahan, tidak vulgar, tapi tetap lucu dan relatable. Setiap episode mengangkat tema berbeda: dari masalah utang, perselingkuhan, sampai drama keluarga yang diangkat dengan gaya satire yang menggelitik.
Arisan menjadi bukti bahwa masyarakat Indonesia masih menghargai tontonan yang menghibur tanpa harus merendahkan martabat. Ratingnya yang stabil menunjukkan bahwa komedi berkualitas punya tempat tersendiri di hati penonton.
9. Indosiar – AFC Women: Indonesia vs Myanmar, Semangat Timnas Wanita yang Menginspirasi
Tidak hanya fokus pada sepak bola pria, Indosiar juga menunjukkan dukungannya terhadap olahraga perempuan dengan menayangkan pertandingan Timnas Wanita Indonesia vs Myanmar dalam ajang AFC Women’s Olympic Qualifiers.
Meski belum meraih kemenangan, semangat juang luar biasa yang ditunjukkan para pemain mendapat apresiasi luas dari publik. Aksi-aksi individu, kerja sama tim, dan tekad tak kenal menyerah membuat penonton bangga dan terharu.
Tayangan ini menjadi momentum penting untuk mendorong kesetaraan gender dalam olahraga. Banyak netizen yang menyuarakan dukungan di media sosial, meminta lebih banyak perhatian dan investasi untuk timnas wanita. Indosiar, sekali lagi, membuktikan bahwa mereka tidak hanya menayangkan tontonan, tapi juga mengedukasi dan menginspirasi.
10. SCTV – Ketika Cinta Memanggilmu: Drama Romantis yang Bikin Baper Level Dewa
Menutup daftar 10 besar, Ketika Cinta Memanggilmu menjadi salah satu sinetron paling viral di media sosial. Dengan judul yang puitis dan alur yang penuh kejutan, sinetron ini mengisahkan pertemuan tak terduga antara seorang arsitek muda dan seorang guru seni di tengah hiruk-pikuk kota besar.
Lokasi syutingnya indah, dialognya romantis, dan musik latarnya menyayat hati. Setiap adegan seolah dirancang untuk membuat penonton "baper" — dari tatapan mata yang dalam hingga pelukan yang penuh makna.