Gunung Rinjani Resmi Ditutup Hingga Maret 2026: Penutupan Strategis untuk Keselamatan, Ekosistem, dan Masa Depan Ekowisata
gunung--
Beberapa ketentuan penting yang perlu diperhatikan:
Check-in terakhir diperbolehkan hingga 31 Desember 2025.
Check-out terakhir harus dilakukan paling lambat 3 Januari 2026.
Artinya, pendakian terakhir yang sah hanya bisa dimulai pada akhir Desember 2025, dan semua pendaki wajib sudah turun dari kawasan taman nasional sebelum 4 Januari 2026. Ini adalah kesempatan terakhir untuk menyaksikan keagungan Segara Anak, berkemah di bawah bintang Rinjani, dan merasakan spiritualitas alam Lombok sebelum sang gunung “beristirahat”.
Rinjani: Lebih dari Sekadar Destinasi Petualangan
Penutupan sementara Gunung Rinjani mengingatkan kita pada prinsip dasar ekowisata sejati: alam bukan milik kita untuk dieksploitasi, melainkan pinjaman suci dari generasi masa depan. Di tengah krisis iklim global yang semakin nyata, langkah konservatif seperti ini menunjukkan bahwa otoritas pengelola taman nasional berani mengutamakan kelestarian di atas keuntungan jangka pendek.
Bagi para pendaki sejati, ini bukan akhir perjalanan—melainkan jeda strategis. Gunung Rinjani akan kembali menyambut dengan langit yang lebih jernih, jalur yang lebih aman, dan ekosistem yang lebih sehat. Dan ketika itu terjadi, mungkin kita semua akan lebih menghargai setiap langkah di tanah sakral ini—bukan hanya sebagai petualang, tapi sebagai bagian dari ekosistem yang saling menjaga.
