Anjangsana Penuh Makna: Pangdam Jaya Kunjungi Kraton Majapahit, Hendropriyono Kenang Masa Kepemimpinannya dan Pesan untuk Generasi Muda

Anjangsana Penuh Makna: Pangdam Jaya Kunjungi Kraton Majapahit, Hendropriyono Kenang Masa Kepemimpinannya dan Pesan untuk Generasi Muda

Hendro--

Deddy Suryadi: “Kami Belajar dari Pak Hendropriyono”
Di sisi lain, Pangdam Jaya Mayjen TNI Deddy Suryadi tak menyembunyikan rasa kagumnya terhadap sosok Hendropriyono. Ia menyebut mantan Pangdam Jaya ke-11 itu sebagai perpaduan sempurna antara prajurit lapangan yang tangguh dan pemikir strategis dengan wawasan geopolitik yang luas.

Baca juga: Ingin Rujuk! Ridwan Kamil Berharap Atalia Praratya Cabut Gugatan Cerai: Hubungan Kami Masih Baik



“Pak Hendropriyono adalah antara perpaduan prajurit lapangan sekaligus sosok yang memiliki wawasan geopolitik yang luas. Kami belajar banyak dari beliau,” ujar Deddy dengan nada hormat.

Kunjungan ini, menurutnya, tak hanya bersifat nostalgia, tetapi juga menjadi forum belajar langsung dari seorang senior yang telah melalui berbagai medan kepemimpinan—baik di bidang militer, intelijen, maupun diplomasi strategis.

Silaturahmi yang Menjalin Sejarah dan Harapan
Pertemuan di Kraton Majapahit Jakarta ini menjadi simbol penting: bahwa silaturahmi antargenerasi dalam institusi TNI bukan sekadar formalitas, melainkan jembatan yang menjaga nilai-nilai luhur bangsa tetap hidup. Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, sosok-sosok seperti Hendropriyono menjadi penjuru moral yang mengingatkan pentingnya jati diri, integritas, dan cinta tanah air.


Sebelum mengakhiri sambutannya, Hendropriyono kembali menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus.

“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tertinggi untuk Pangdam Jaya dan seluruh jajaran Kodam Jaya atas silaturahminya. Saya sangat menghargainya,” tutupnya.

Di tengah gemuruh perkembangan zaman, Kraton Majapahit Jakarta berdiri tegak—bukan hanya sebagai bangunan, tapi sebagai mercusuar ingatan: bahwa Indonesia lahir dari bangsa yang besar, dan akan terus menjadi bangsa besar, selama generasinya masih ingat akarnya.

 

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya