Apa Penyebab Kebakaran di Gedung Terra Drone Kemayoran? Benarkah Akibat Ledakan Baterai Hingga Tewasnya 22 Orang?
kebakaran-AlexAntropov86/pixabay-
Apa Penyebab Kebakaran di Gedung Terra Drone Kemayoran? Benarkah Akibat Ledakan Baterai Hingga Tewasnya 22 Orang?
Daftar 22 Korban yang Meninggal Dunia Dalam Tragedi Kebakaran di Gedung Kemayoran pada Selasa, 8 Desember 2025 Akibat
Sebuah tragedi kemanusiaan yang memilukan terjadi di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (9/12/2025), ketika kebakaran hebat melanda sebuah gedung perkantoran. Insiden yang terjadi tepat di jam makan siang ini menewaskan 22 orang karyawan, meninggalkan luka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan masyarakat luas.
Menurut keterangan resmi dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, laporan pertama mengenai kebakaran diterima pukul 12.43 WIB. Hanya dalam waktu tujuh menit, petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung melakukan upaya pemadaman serta evakuasi korban.
Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Bayu Meghantara, yang hadir langsung di lokasi kejadian, mengonfirmasi bahwa 22 orang dinyatakan meninggal dunia akibat insiden tersebut. “Innalillahi, ada 22 orang yang meninggal dunia. Terdiri dari 15 perempuan dan 7 laki-laki,” ujarnya dengan nada pilu saat berbicara kepada awak media di lokasi kejadian.
Api Tak Menyebar, Tapi Asap Mematikan
Meski kobaran api hanya terkonsentrasi di lantai satu gedung, bahaya utama justru datang dari asap tebal yang menjulang ke lantai atas. Asap tersebut cepat menyebar ke lantai tiga dan empat, tempat banyak karyawan sedang beraktivitas. Padahal, kata Bayu, api tidak merembet ke gedung sebelah atau lantai atas secara langsung.
“Namun karena asap naik dari bawah ke atas, ini yang jadi perhatian utama. Korban diduga mengalami kekurangan oksigen akibat terpapar asap dalam waktu lama,” jelasnya.
Tim penyelamat berhasil mengevakuasi jenazah para korban dari lantai tiga dan empat—lokasi yang seharusnya relatif aman, namun ternyata terperangkap oleh asap mematikan. Di lokasi, sebuah papan informasi sementara dipasang untuk memberikan kejelasan kepada keluarga dan rekan kerja yang mencari keberadaan korban.
Ledakan Baterai Diduga Jadi Pemicu Awal
Bayu juga membenarkan dugaan awal bahwa penyebab kebakaran adalah ledakan baterai. “Dari hasil pendahuluan, kebakaran diduga berasal dari ledakan baterai di lantai satu,” ungkapnya. Meskipun belum ada penjelasan teknis lebih lanjut dari tim investigasi forensik kebakaran, indikasi ini menjadi fokus utama penyelidikan.
Sejumlah saksi mata mengatakan, upaya pemadaman sempat dilakukan oleh karyawan setempat menggunakan lima unit Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun nyala api membesar dengan cepat dan sulit dikendalikan, sehingga mengakibatkan situasi menjadi kacau dalam hitungan menit.
Daftar Korban: Nama-Nama yang Tak Akan Terlupakan
Berikut adalah daftar 22 korban yang berhasil diidentifikasi dan dievakuasi dari lokasi kejadian:
Ninda
Apriana
Ariel
Yoga
Pariyem
Novia
Nisa
Nazelia
Risda
Assyifa
Della
Siti
Emelia
Chandra
Tasya
Vina
Sendi
Raihan
Chintia
Rosdiana
Ihsanul Mirza
Ipul
Setiap nama dalam daftar ini bukan sekadar identitas—melainkan individu dengan keluarga, mimpi, dan kontribusi yang tak tergantikan. Mereka adalah bagian dari roda ekonomi ibu kota, pekerja yang setia menjalankan tugas sehari-hari, dan kini menjadi korban dari insiden yang mengejutkan banyak pihak.