Profil Tampang 4 Orang Pembunuh Dwi Putri Aprilian Dini LC Muda yang Tewas Dianiaya di Batam
Dwi-Instagram-
Detik-Detik Penganiayaan: Kekejaman yang Tak Manusia
Menurut keterangan polisi, Wilson Lukman adalah dalang utama kekerasan. Ia diketahui menendang dada dan leher korban berulang kali, memukul wajah, kepala, paha, dan tubuh Dwi dengan tangan kosong maupun menggunakan sapu lidi. Korban bahkan dipaksa berdiri dalam kondisi tangan terborgol dan mulut dilakban.
Lebih mengerikan lagi, pelaku menyemprotkan air dari selang langsung ke lubang hidung Dwi—tindakan yang bisa menyebabkan sesak napas hingga kematian. Untuk menghilangkan jejak, Wilson memerintahkan seluruh CCTV di lokasi kejadian dilepas—sembilan unit kamera pengintai dicopot dengan sengaja.
Peran para pelaku lain tidak kalah aktif:
Anik Istiqomah: Merancang skenario video palsu dan memerintahkan pembelian lakban.
Putri Eangelina: Mengawasi korban agar tidak kabur, membantu mengikat tangan dan mulut, serta turut memborgol Dwi.
Salmati: Bertugas menjaga korban, membantu proses pengikatan, dan ikut mencopot CCTV.
Kematian yang Mengguncang Batam
Dini hari Sabtu (29/11/2025), jenazah Dwi dibawa ke IGD Rumah Sakit Elisabet oleh keempat pelaku. Mereka berpura-pura sebagai kerabat korban yang sedang dalam kondisi darurat. Namun, kecurigaan muncul saat seorang petugas keamanan rumah sakit melihat kondisi tubuh Dwi yang penuh luka dan tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.
Saat diperiksa oleh dokter jaga, Dwi dinyatakan telah meninggal dunia. Tim medis langsung melaporkan kejanggalan tersebut kepada kepolisian, yang kemudian memulai penyelidikan intensif.