Wali Kota Langsa Jeffry Sentana Dituding Kabur ke Medan, Warga Terdampak Banjir Bandang Menjerit Minta Bantuan
Jeffry-Instagram-
Di Balik Kritik: Kebutuhan Nyata di Tengah Krisis
Di balik derasnya kritik, ada realitas pahit yang dihadapi warga Langsa: kelangkaan air bersih, krisis pangan, ketiadaan obat-obatan, dan trauma psikologis akibat kehilangan harta benda—bahkan nyawa. Sementara itu, koordinasi antara pemerintah daerah dan lembaga tanggap darurat seperti BPBD dan PMI terkesan lambat dan tidak terpusat.
Beberapa relawan lokal mengaku terpaksa mengambil alih peran pemerintah dengan membuka dapur umum seadanya dan mengumpulkan donasi dari warga yang masih mampu. Mereka menuntut transparansi dan kehadiran nyata dari pemerintah kota.
Pertanyaan Besar untuk Jeffry Sentana
Jeffry Sentana, yang terpilih sebagai Wali Kota Langsa pada Pilkada 2024 dengan janji membawa Langsa menjadi kota modern yang tangguh, kini dihadapkan pada ujian terbesar dalam kariernya. Bukan hanya soal manajemen bencana, tetapi juga soal integritas dan komitmen terhadap rakyat yang memilihnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemkot Langsa belum memberikan klarifikasi resmi terkait keberadaan Wali Kota maupun respons penanganan bencana. Namun, tekanan dari publik terus menguat. Tagar #LangsaButuhPemimpin dan #JeffryKembaliKeLangsa mulai viral di media sosial.
Satu hal yang pasti: di tengah kehancuran bencana, warga Langsa tidak hanya butuh bantuan logistik—mereka butuh pemimpin yang hadir, peduli, dan berdiri di garis depan bersama mereka.