Zootopia 2 Apakah Bakal Lanjut Season 3?

Zootopia 2 Apakah Bakal Lanjut Season 3?

Zootopia-Instagram-


Zootopia 2 Apakah Bakal Lanjut Season 3? Konflik Lama, Misteri Baru, dan Persahabatan yang Diuji di Balik Gala Seratus Tahun Kota

Setelah sukses besar pada 2016, Zootopia akhirnya kembali dengan sekuel yang penuh intrik, kejutan, dan eksplorasi mendalam tentang prasangka, identitas, serta rekonsiliasi historis. Zootopia 2 tidak hanya melanjutkan petualangan Judy Hopps dan Nick Wilde, tapi juga menggali akar sejarah kelam kota multispesies yang selama ini tampak harmonis. Dengan pendekatan yang lebih matang, film ini membawa penonton menyelami pertanyaan besar: Apa yang terjadi pada reptil di Zootopia?



Persahabatan yang Diuji oleh Perbedaan
Sejak keberhasilan mereka mengungkap konspirasi Night Howlers di film pertama, Judy Hopps (diliputi suara Ginnifer Goodwin) dan Nick Wilde (diperankan oleh Jason Bateman) resmi menjadi pasangan detektif di Zootopia Police Department (ZPD). Namun, harmoni profesional mereka sering goyah oleh perbedaan kepribadian yang mencolok. Judy, idealis dan bersemangat, selalu ingin membuktikan bahwa keadilan bisa ditegakkan. Sementara Nick, yang tetap mempertahankan sifat sarkastik dan skeptisnya, lebih memilih jalan realistis—bahkan kadang sinis.

Ketegangan mereka mencapai puncak setelah menggagalkan jaringan penyelundupan lintas distrik. Meski berhasil, metode kerja mereka dinilai terlalu “kacau” oleh atasannya, Chief Bogo (Idris Elba). Dalam keputusan yang mengejutkan, sang kepala polisi mengancam akan memisahkan keduanya—kecuali mereka bersedia mengikuti sesi terapi pasangan yang dipandu oleh Dr. Fuzzby (Quinta Brunson), seekor quokka yang ramah namun penuh kebijaksanaan.

Petunjuk Kulit Ular dan Misteri yang Tersembunyi
Di tengah sesi terapi yang penuh canda dan ketegangan, Judy justru tidak bisa berhenti memikirkan sesuatu yang ia temukan selama operasi penyelundupan: sepotong kulit ular yang terkelupas. Di Zootopia—kota yang secara de facto melarang keberadaan reptil—temuan itu bukan sekadar aneh; itu mencurigakan. Bahkan, bisa jadi berbahaya.


Petunjuk tambahan mengarah ke Zootenial, perayaan seratus tahun berdirinya kota Zootopia. Acara tahunan ini kali ini digelar dengan skala luar biasa, dipimpin oleh keluarga Lynx, keturunan langsung Ebeneezer Lynxley—salah satu pendiri kota legendaris tersebut. Dalam buku sejarah resmi, reptil memang disebut sebagai “pihak yang tidak kompatibel” dengan visi Zootopia, namun tidak ada penjelasan rinci tentang bagaimana atau mengapa mereka diusir.

Yakin bahwa ular itu mungkin muncul di gala, Judy membujuk Nick untuk menyamar dan menghadiri acara mewah tersebut. Di sana, ia bertemu Pawbert (Andy Samberg), putra bungsu keluarga Lynx yang canggung, ramah, dan tampaknya menyimpan rahasia keluarganya sendiri.

Chaos di Gala: Masuknya Reptil yang Dilarang
Puncak malam berubah jadi kekacauan ketika Nick tanpa sengaja menjatuhkan lampu gantung besar setelah melihat sosok misterius di atasnya. Sosok itu ternyata adalah Gary De'Snake (Ke Huy Quan), seekor ular beludak yang dengan berani muncul di tengah kerumunan mamalia. Keberadaannya memicu kepanikan massal—bukan hanya karena ketakutan alami, tapi karena kedatangannya melanggar “kesepakatan tak tertulis” Zootopia tentang batas spesies.

Namun, Gary bukan penjahat biasa. Ia menculik Milton Lynx (David Strathairn), kepala keluarga Lynx dan tokoh paling berpengaruh di kota, sekaligus mencuri jurnal pribadi Ebeneezer Lynxley yang seharusnya dipamerkan sebagai artefak sejarah. Jurnal itu, menurut Gary, berisi kebenaran yang selama ini dikubur: kisah bagaimana reptil diusir dari Zootopia bukan karena alasan keamanan, melainkan akibat keputusan politis dan prasangka sistemik.

Baca juga: Kansa Airlangga Anaknya Siapa? Inilah Biodata Penulis Muda yang Dikabarkan Meninggal Dunia, Bukan Orang Sembarangan?

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya