Siapa Dan And Phil? Youtuber Asal Inggris yang Ngaku Berpacaran Sejak 16 Tahun Lalu Kini Viral di Twitter

Dan and phil-Instagram-
Siapa Dan And Phil? Youtuber Asal Inggris yang Ngaku Berpacaran Sejak 16 Tahun Lalu Kini Viral di Twitter
Dunia maya, khususnya platform X (dulu Twitter), digemparkan oleh pengakuan mengejutkan dari dua figur ikonik YouTube asal Inggris: Dan Howell dan Phil Lester. Dalam video terbaru mereka yang tayang pada Senin, 13 Oktober 2025, berjudul “Is Phan Real? Dan and Phil Reveal the Truth”, keduanya akhirnya mengonfirmasi spekulasi yang telah beredar selama lebih dari satu dekade: mereka memang pasangan romantis—dan sudah menjalin hubungan sejak tahun 2009.
Pengakuan ini langsung menjadi viral, memicu gelombang reaksi dari jutaan penggemar lama maupun baru. Tagar #PhanIsReal dan #DanAndPhilForever langsung menduduki trending topik global di X hanya dalam hitungan jam. Bagi komunitas penggemar yang dikenal sebagai “Phandom”, momen ini bukan sekadar kabar biasa—melainkan klimaks dari 16 tahun harapan, teori, dan dukungan tak berhenti.
“Baiklah, Ayo Kita Selesaikan Ini”
Dalam video berdurasi hampir 20 menit yang penuh dengan candaan khas mereka, Dan membuka percakapan dengan nada serius namun tetap kocak:
“Baiklah, ayo kita selesaikan ini. Apakah Dan dan Phil menjalin hubungan?”
Tanpa jeda, Phil menjawab singkat namun tegas:
“Ya.”
Kalimat itu mungkin terdengar sederhana, tetapi bagi jutaan penggemar di seluruh dunia, itu adalah pengakuan yang ditunggu-tunggu sejak era awal YouTube. Sejak pertama kali berkolaborasi lewat video-video lucu dan obrolan ringan di akhir 2000-an, chemistry keduanya selalu menimbulkan tanda tanya—dan harapan.
Dari Kolaborasi Konten ke Cinta Sejati
Dan menjelaskan bahwa awalnya, hubungan mereka memang murni profesional. Mereka bertemu secara daring dan memutuskan bekerja sama sebagai kreator konten dengan tujuan sederhana: menghibur penonton.
“Kami mendaftar jadi entertainer profesional untuk membuat konten yang kalian nikmati,” ujarnya sambil tersenyum.
Namun, seiring waktu, ikatan mereka berkembang jauh melampaui kolaborasi kreatif. Mereka mulai menghabiskan waktu bersama, saling mendukung dalam karier, dan—tanpa disadari—jatuh cinta.
“Kami jatuh cinta dengan cepat waktu itu. Dan sekarang, hampir 16 tahun berlalu, kami masih di sini,” ungkap Dan dengan nada penuh haru.
Phil, yang dikenal dengan selera humornya yang khas, bahkan sempat bercanda bahwa secara teknis mereka belum pernah “resmi” menjadi pacar karena tak pernah ada momen lamaran atau pernyataan formal.
“Tapi secara praktis? Kami pasangan dalam segala hal—kerja, hidup, mimpi, bahkan kebiasaan aneh di dapur,” katanya sambil tertawa.
Siapa Itu Dan dan Phil?
Bagi generasi Z atau milenial awal, nama Dan Howell dan Phil Lester bukanlah nama asing. Mereka adalah dua YouTuber asal Inggris yang menjadi salah satu wajah paling ikonik dari era keemasan YouTube awal (2009–2015). Dengan gaya bicara jujur, humor cerdas, dan keberanian membahas topik sensitif seperti kesehatan mental, identitas seksual, dan tekanan sosial, mereka berhasil membangun komunitas penggemar global yang sangat loyal.
Selain konten YouTube, keduanya juga pernah membawakan acara radio populer di BBC Radio 1, menulis buku laris seperti “The Amazing Book Is Not on Fire” dan “Dan and Phil Go Outside”, serta menggelar tur dunia bertajuk “Interactive Introverts” yang memecahkan rekor tiket terjual di banyak negara.
Namun, meski kini status hubungan mereka terungkap, Dan dan Phil menegaskan bahwa mereka tidak berniat mengubah identitas kreatif mereka.
“Kami tetap akan fokus membuat konten lucu, inspiratif, dan kadang absurd—bukan jadi pasangan YouTuber yang hanya membahas soal cinta,” kata Phil.
Mengapa Pengakuan Ini Penting?
Bagi banyak penggemar LGBTQ+, pengakuan Dan dan Phil memiliki makna yang jauh lebih dalam. Di tengah dunia digital yang sering kali menuntut keterbukaan berlebihan, keduanya memilih untuk menjaga privasi selama bertahun-tahun—namun tetap menjadi teladan inklusivitas dan keberanian.
Mereka tak pernah menyembunyikan kebersamaan mereka, namun juga tak merasa perlu memberi label demi memenuhi ekspektasi publik. Kini, ketika mereka siap berbagi kebenaran, itu dilakukan dengan cara yang autentik—sesuai dengan prinsip yang selama ini mereka junjung.