Apa Penyebab Nia Carpenter Mantan Pengasuh Kamari Anak Jennifer Coppen yang Dipecat, Benarkah Akibat Sering Main HP saat Bekerja? Hingga Menolak ke Belanda?

Apa Penyebab Nia Carpenter Mantan Pengasuh Kamari Anak Jennifer Coppen yang Dipecat, Benarkah Akibat Sering Main HP saat Bekerja? Hingga Menolak ke Belanda?

Jennifer coppen-Instagram-

Apa Penyebab Nia Carpenter Mantan Pengasuh Kamari Anak Jennifer Coppen yang Dipecat, Benarkah Akibat Sering Main HP saat Bekerja? Hingga Menolak ke Belanda?
Dalam rumah tangga selebriti kembali mencuri perhatian publik. Kali ini, aktris muda Jennifer Coppen menjadi sorotan setelah mantan pengasuh anaknya, Kamari, terlibat kontroversi di media sosial. Nama Nia, sang mantan pengasuh, tiba-tiba viral di TikTok karena kedapatan menyukai (like) sejumlah komentar negatif yang menyerang Jennifer. Tak tinggal diam, Jennifer akhirnya angkat bicara dengan memberikan klarifikasi panjang lebar yang penuh emosi melalui unggahan video di akun TikTok pribadinya pada Selasa, 14 Oktober 2025.

Klarifikasi ini bukan tanpa alasan. Sebelumnya, beredar narasi di dunia maya yang menyebut bahwa Nia berhenti bekerja karena tidak tahan dengan perubahan dinamika keluarga Jennifer pasca-berpacaran dengan aktor Justin Hibner. Bahkan, ada pula yang menduga Nia merasa “disingkirkan” lantaran tidak diajak ke Belanda saat Jennifer dan keluarganya berlibur ke Eropa. Namun, semua asumsi tersebut kini dibantah tegas oleh Jennifer.



Diam Bukan Berarti Tak Tahu, Tapi untuk Menjaga Privasi
Dalam video klarifikasinya yang berdurasi hampir 10 menit, Jennifer mengungkapkan bahwa selama ini ia memilih untuk bersikap diam demi menjaga privasi keluarganya—terutama demi kebaikan putranya, Kamari. Namun, sikap diam tersebut justru disalahartikan dan dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk menyebarkan informasi yang tidak benar.

“Aku memilih untuk diam, aku memilih untuk menutupi. Tapi semakin lama diam, semakin diinjak-injak,” ujar Jennifer dengan suara bergetar menahan emosi.

Ia mengaku kecewa karena mantan pengasuh yang pernah ia percayai justru ikut menyebarkan narasi negatif tentang dirinya, bahkan melalui tindakan pasif seperti menyukai komentar-komentar yang menyudutkan. Bagi Jennifer, hal itu bukan sekadar like biasa, melainkan bentuk dukungan terhadap fitnah yang berpotensi merusak reputasinya sebagai ibu dan selebriti.


Alasan Pemecatan: Bukan karena Hubungan Baru, Tapi Masalah Profesionalisme
Salah satu isu paling viral adalah klaim bahwa Nia berhenti bekerja karena tidak nyaman dengan hubungan Jennifer dan Justin Hibner. Jennifer membantah keras narasi tersebut. Ia menegaskan bahwa keputusan untuk memecat Nia sama sekali tidak terkait dengan kehidupan pribadinya, melainkan murni karena masalah kinerja dan profesionalisme.

“Alasan dia tidak bekerja lagi sama kita adalah karena purely dipecat—diberhentikan oleh saya,” tegas Jennifer.

Ia menjelaskan bahwa selama masa kerja, Nia kerap mendapat teguran dari keluarga dan orang-orang terdekat karena tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Beberapa contoh pelanggaran yang disebutkan Jennifer antara lain:

Sering bermain ponsel saat seharusnya mengawasi Kamari
Tidak mengganti popok Kamari secara higienis
Lupa menyikat gigi Kamari
Memakaikan pakaian yang sama berulang kali tanpa dicuci
Melanggar batas privasi dengan merekam momen pribadi Jennifer dan teman-temannya tanpa izin
“Kadang-kadang Kamari digantiin pampers enggak dicebokin. Kadang-kadang Kamari enggak disikatin giginya,” ungkap Jennifer dengan nada prihatin.

Bagi seorang ibu, terutama yang sangat menjaga kesehatan dan kenyamanan anaknya, hal-hal tersebut tentu tidak bisa dianggap remeh. Jennifer menegaskan bahwa ia sudah memberikan banyak kesempatan kepada Nia untuk memperbaiki diri, namun tidak ada perubahan signifikan yang terjadi.

Kebaikan yang Tak Dihargai
Yang paling menyentuh dari klarifikasi Jennifer adalah pengakuannya bahwa ia justru telah berbuat baik kepada Nia, bahkan setelah memutuskan hubungan kerja. Jennifer mengungkap bahwa ia pernah membelikan Nia sepeda motor dan iPhone sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya selama bekerja.

“Saya sebagai bos selalu baik hati banget... Aku beliin dia motor, iPhone, itu pure wujud kasih sayang aku ke dia,” katanya sambil menahan air mata.

Bahkan setelah pemecatan, Jennifer tetap memberikan uang saku tambahan dan berusaha tidak mempermalukan Nia di depan umum. Ia berharap mantan pengasuhnya bisa menjalani hidup dengan tenang, meski hubungan kerja mereka telah berakhir.

Namun, tindakan Nia yang justru ikut menyukai komentar negatif di media sosial membuat Jennifer merasa “dikhianati” dan terpaksa angkat bicara demi melindungi nama baik keluarganya.

Baca juga: Dheninda Chaerunnisa Anaknya Siapa? Inilah Profil Ketua Komisi III DPRD Gorontalo Utara, Viral Usai Terekam Cibir Orator Demo, Benarkah Belum Menikah

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya