Dua Guru Pelaku Bullying di Wellington Intelligence School Akhirnya Minta Maaf dan Siap Dipecat: Refleksi Mendalam atas Kelalaian Pendidik

Guru-Instagram-
Wellington Intelligence School Diminta Transparan
Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen Wellington Intelligence School belum memberikan pernyataan resmi yang detail mengenai sanksi administratif terhadap kedua guru tersebut. Namun, sumber internal menyebutkan bahwa proses pemecatan sedang dalam tahap finalisasi.
Masyarakat, terutama para orang tua murid, mendesak sekolah untuk:
Mengumumkan hasil investigasi internal secara terbuka.
Memberikan pendampingan psikologis bagi para korban.
Merevisi kebijakan anti-bullying di lingkungan sekolah.
Melibatkan pihak ketiga independen dalam audit budaya sekolah.
Pelajaran Berharga bagi Dunia Pendidikan Indonesia
Kasus Livani dan Vivian bukanlah yang pertama, dan sayangnya, mungkin bukan yang terakhir. Namun, ia menjadi cermin betapa rentannya sistem pendidikan kita terhadap penyalahgunaan wewenang—terutama ketika pengawasan dan akuntabilitas lemah.
Pendidikan seharusnya menjadi ruang aman, inklusif, dan penuh kasih sayang. Ketika guru—yang seharusnya menjadi pelindung—justru menjadi sumber ketakutan, maka seluruh fondasi pendidikan runtuh.
Kini, saatnya semua pihak—sekolah, pemerintah, orang tua, dan masyarakat—berkolaborasi untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang. Karena setiap anak berhak belajar tanpa rasa takut, dan setiap guru harus diingatkan: kekuasaan di kelas bukan untuk disalahgunakan, melainkan untuk membangun.