Evakuasi Dramatis WNA Kanada yang Terjatuh di Air Terjun Cyclop Jayapura: Tim SAR Butuh 7 Jam Menembus Medan Ekstrem

Evakuasi Dramatis WNA Kanada yang Terjatuh di Air Terjun Cyclop Jayapura: Tim SAR Butuh 7 Jam Menembus Medan Ekstrem

Gunung-Instagram-

Pentingnya Kesiapsiagaan Saat Berwisata di Alam Bebas
Insiden yang menimpa Kevin Martin menjadi pengingat penting bagi para wisatawan, terutama yang hendak menjelajahi alam liar seperti Air Terjun Cyclop. Meski menawarkan keindahan yang memukau, kawasan ini menuntut kesiapan fisik, perlengkapan yang memadai, serta pengetahuan tentang medan dan risiko yang mungkin dihadapi.

Baca juga: Anne Jakkaphong Miss Universe Resmi Divonis 2 Tahun Penjara Akibat Kasus Penipuan



Pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Jayapura telah beberapa kali mengimbau pengunjung untuk tidak melakukan hiking sendirian, apalagi tanpa pemandu lokal yang memahami kondisi medan. Selain itu, penggunaan sepatu hiking yang sesuai, membawa air minum, dan alat komunikasi darurat juga sangat disarankan.

“Kami mengapresiasi kerja keras Tim SAR Jayapura dan seluruh pihak yang terlibat. Namun, kejadian ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan edukasi keselamatan bagi para pelancong,” ujar seorang pejabat Dinas Pariwisata Jayapura yang enggan disebutkan namanya.

Dukungan Komunitas dan Pesan Solidaritas
Kabar kecelakaan Kevin Martin juga mendapat perhatian luas dari komunitas pendaki dan wisatawan asing di Papua. Banyak yang menyampaikan doa dan dukungan melalui media sosial, sekaligus mengapresiasi respons cepat dan profesionalisme tim SAR.


“Ini adalah bukti nyata bahwa solidaritas dan kemanusiaan tidak mengenal batas negara. Tim SAR Jayapura telah menunjukkan komitmen luar biasa,” tulis seorang anggota komunitas Backpacker Papua di platform Instagram.

Sementara itu, pihak Kedutaan Besar Kanada di Jakarta menyatakan telah menghubungi keluarga Kevin dan menawarkan bantuan konsuler yang diperlukan selama masa pemulihan.

 

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya