Moncrot di Mulut! Inilah Daftar 8 Dessert Terbaik di Asia Ada Klepon dan Pisang Goreng yang Fenomenal
pisang-pixabay-
Moncrot di Mulut! Inilah Daftar 8 Dessert Terbaik di Asia Ada Klepon dan Pisang Goreng yang Fenomenal
Dunia kuliner internasional kembali dikejutkan oleh kehadiran dua jajanan khas Indonesia yang berhasil mengukir prestasi luar biasa di kancah global. Dalam daftar 100 Best Desserts in the World versi TasteAtlas, sebuah platform kredibel yang mengkurasi dan menilai makanan tradisional dari seluruh dunia, pisang goreng dan klepon tidak hanya tampil membanggakan, tapi bahkan menduduki peringkat pertama dan ketiga sebagai dessert terbaik di Asia.
Kemenangan ini bukan sekadar angka—melainkan pengakuan global terhadap kekayaan rasa, warisan budaya kuliner, serta daya tarik universal dari makanan tradisional Nusantara yang selama ini lekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Pisang Goreng: Jawara Dessert Asia dengan Rasa yang Menggoda
Di puncak daftar dessert terbaik Asia versi TasteAtlas edisi 2025/2026, pisang goreng tampil sebagai pemenang utama dengan rating impresif 4,35 dari 5. Keberhasilan camilan sederhana ini menyingkirkan berbagai sajian manis legendaris di Asia—dan bahkan dunia—menunjukkan bahwa kelezatan sejati tidak selalu datang dari dapur restoran mewah, melainkan dari warung pinggir jalan hingga dapur rumahan.
Pisang goreng, yang dikenal dengan teksturnya yang renyah di luar dan lembut manis di dalam, kini semakin populer berkat kreativitas kuliner masa kini. Banyak penjual menambahkan topping modern seperti susu kental manis, keju parut, hingga es krim vanila, menciptakan kombinasi rasa yang memanjakan lidah generasi muda tanpa menghilangkan esensi tradisionalnya.
Di kancah internasional, pisang goreng menempati peringkat ke-14 dalam daftar dessert terbaik dunia—mengungguli hidangan ternama seperti Bambalouni dari Tunisia dan Chocolate Soufflé dari Prancis. Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa kuliner Indonesia memiliki potensi global yang tak terbantahkan.
TasteAtlas bahkan merekomendasikan beberapa tempat terbaik di Indonesia untuk menikmati hidangan ikonik ini, termasuk:
Warung Kopi Klotok di Yogyakarta, yang menyajikan pisang goreng dalam suasana tradisional Jawa,
Bale Udang Mang Engking di Denpasar, Bali, yang menggabungkan konsep alam terbuka dengan kuliner autentik,
Dapur Bali Mula di Les, Buleleng—sebuah destinasi tersembunyi yang menawarkan pengalaman kuliner lokal yang autentik dan menyentuh.
Khanom Khrok: Pancake Thailand yang Manis dan Smoky di Peringkat Kedua
Menempati posisi kedua dalam daftar tersebut adalah khanom khrok, dessert tradisional asal Thailand dengan rating 4,32. Hidangan ini sering dijuluki “pancake Thailand” karena cara pembuatannya yang melibatkan adonan tepung beras dan santan yang dimasak dalam cetakan bulat panas, mirip dengan takoyaki Jepang.
Khanom khrok memiliki tekstur lembut di dalam dan sedikit gosong di luar, memberikan sensasi smoky yang unik. Rasa manis alaminya berasal dari gula kelapa atau gula aren, menjadikannya camilan yang seimbang antara manis dan gurih.
Dessert ini sangat mudah ditemukan di pasar malam atau warung kaki lima di seluruh Thailand. TasteAtlas merekomendasikan Supanniga Eating Room di kawasan Thonglor, Bangkok, sebagai salah satu tempat terbaik untuk mencicipi khanom khrok dengan sentuhan modern namun tetap autentik.
Klepon: Mutiara Hijau Nusantara yang Mendunia
Tak kalah membanggakan, klepon—jajanan pasar khas Indonesia berbentuk bulat kecil berwarna hijau dengan isian gula Jawa cair—berhasil mengamankan peringkat ketiga di Asia dan peringkat ke-37 secara global, dengan rating 4,27.
Klepon dibuat dari tepung ketan yang diwarnai dengan air daun pandan, lalu diisi dengan gula merah dan digulingkan dalam parutan kelapa segar. Saat digigit, gula di dalamnya meleleh, menciptakan ledakan rasa manis yang hangat dan alami—pengalaman kuliner yang sulit dilupakan.
Keberhasilan klepon mengalahkan dessert kelas dunia seperti Crème Brûlée dari Prancis dan Gelato dari Italia menunjukkan bahwa kekayaan kuliner Indonesia tidak hanya terletak pada rasa, tetapi juga pada narasi budaya dan keberlanjutannya. Klepon bukan hanya camilan, tapi simbol kearifan lokal yang telah bertahan selama berabad-abad.