Siapa Sebenarnya Ibu Suri Wakanda? Kisah Viral TikToker Pangkalpinang yang Berseteru dengan Istri Kasatpol PP

Siapa Sebenarnya Ibu Suri Wakanda? Kisah Viral TikToker Pangkalpinang yang Berseteru dengan Istri Kasatpol PP

tanda tanya-geralt/pixabay-

Konflik yang Merembet ke Ranah Hukum
Perseteruan antara Wheny Ghina dan istri Kasatpol PP Pangkalpinang awalnya diduga bermula dari interaksi di media sosial. Namun, karena tensi yang terus meningkat, keduanya akhirnya sepakat menyelesaikan persoalan melalui jalur hukum.

Kehadiran keduanya di Mapolresta Pangkalpinang bukan hanya menjadi momen viral, tetapi juga menandai eskalasi konflik yang tidak lagi bisa diselesaikan secara informal. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai status laporan atau tuduhan yang diajukan. Namun, publik terus mengikuti perkembangan kasus ini dengan antusiasme tinggi.



Baca juga: Jejak Pantun Ridwan Kamil Sebut Aura Kasih Sejak 2021: Tradisi, Humor, atau Isyarat Tersembunyi?

Julukan “Ibu Suri Wakanda”: Sindiran atau Identitas Baru?
Nama “Ibu Suri Wakanda” sendiri diyakini merupakan sindiran halus yang terinspirasi dari karakter fiksi Ratu Ramonda dalam film Black Panther. Dalam film tersebut, Ratu Ramonda dikenal sebagai sosok kuat, bijaksana, dan penuh martabat—gambaran yang mungkin ingin disampaikan oleh Wheny Ghina tentang dirinya sendiri di tengah tekanan publik.

Nama tersebut juga menjadi strategi branding yang cerdas di dunia digital, di mana identitas unik sangat membantu konten kreator menonjol di antara jutaan pengguna lainnya. Apakah ini sekadar jargon, atau justru bagian dari pernyataan sikap? Hanya waktu yang akan menjawab.


Dari Viral Menuju Refleksi Sosial
Kasus “Ibu Suri Wakanda” bukan hanya soal dua perempuan yang berseteru. Di baliknya, terdapat pertanyaan yang lebih luas: bagaimana batas antara kehidupan pribadi dan sorotan publik di era digital? Bagaimana konflik pribadi bisa berubah menjadi tontonan massal dalam hitungan jam?

Wheny Ghina, dengan segala kontroversinya, telah menjadi cermin bagi dinamika media sosial masa kini—di mana siapa pun bisa menjadi selebriti semalam, namun juga rentan terhadap serangan balik yang tak terduga.

 

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya