Apa Penyebab Replika Patung Liberty di Brasil Selatan Roboh? Benarkah Karena Diterjang Badai Kencang?
Liberty-Instagram-
Apa Penyebab Replika Patung Liberty di Brasil Selatan Roboh? Benatkah Karan Diterjang Badai Kencang?
Sebuah replika ikonik Patung Liberty di Brasil Selatan tumbang secara dramatis akibat terjangan badai hebat yang melanda kawasan tersebut pada pertengahan Desember 2025. Peristiwa mengejutkan ini bukan hanya menjadi sorotan warga setempat, tetapi juga viral di berbagai platform media sosial, menarik perhatian internasional atas kekuatan alam yang kian tak terduga.
Badai Ekstrem dengan Kecepatan Tinggi Melanda Brasil Selatan
Menurut laporan cuaca terkini, wilayah Brasil Selatan, khususnya negara bagian Rio Grande do Sul, baru saja dilanda sistem badai ekstrem yang membawa angin berkecepatan antara 80 hingga 90 kilometer per jam. Pemerintah setempat telah mengeluarkan peringatan dini terkait kondisi cuaca buruk ini sejak beberapa hari sebelumnya, mengimbau warga untuk tetap waspada dan menghindari area terbuka selama puncak badai.
Namun, keganasan cuaca kali ini ternyata melebihi antisipasi banyak pihak—terbukti dengan runtuhnya salah satu landmark lokal yang cukup terkenal: replika Patung Liberty setinggi 11 meter yang berdiri megah di halaman Megastore Havan di kota Guaíba sejak tahun 2020.
Detik-Detik Runtuhnya Simbol Kebebasan Versi Brasil
Replika Patung Liberty tersebut—meski bukan yang asli di New York—telah menjadi simbol kebanggaan tersendiri bagi warga Guaíba. Kehadirannya di halaman pusat perbelanjaan Havan memberikan nuansa Amerika yang unik di tengah kota Brasil. Patung itu dibangun sebagai bagian dari kampanye promosi, namun seiring waktu berubah menjadi spot foto populer dan destinasi wisata dadakan.
Namun, keberadaannya tiba-tiba berakhir tragis ketika badai menerjang. Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @shutmoonfor pada 15 Desember 2025, terlihat jelas momen mencekam saat angin kencang membuat patung bergoyang hebat sebelum akhirnya tumbang ke tanah dengan suara dentuman keras.
“Angin kencang menggulingkan Patung Liberty Brazil, kebetulan atau peringatan?” tulis keterangan dalam unggahan tersebut yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.
Video tersebut langsung menyebar luas, memicu beragam tanggapan—mulai dari keresahan akan perubahan iklim, hingga sindiran satir soal simbolisme politik dan budaya. Netizen pun beramai-ramai membahas makna di balik insiden ini, meski sebenarnya hanya menimpa sebuah replika.
Tidak Ada Korban Jiwa, Namun Menjadi Pengingat Penting
Untungnya, insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan material signifikan. Patung Liberty replika tersebut jatuh tepat di area parkir kosong di sekitar pusat perbelanjaan, sehingga tidak mengenai kendaraan, bangunan, atau pengunjung.
Sebagai langkah pencegahan, pihak berwenang dan manajemen Havan segera memasang pembatas dan menutup sementara akses ke lokasi tersebut. Langkah cepat ini mencegah kerumunan warga yang ingin menyaksikan puing-puing patung secara langsung, sekaligus meminimalkan risiko insiden lanjutan akibat sisa struktur yang mungkin masih tidak stabil.
Simbol yang Tumbang, Tapi Pesan yang Menggema
Meskipun hanya sebuah tiruan dari monumen global, kejatuhan replika Patung Liberty di Brasil ini menjadi pengingat keras tentang kerentanan manusia di hadapan alam, terutama di tengah meningkatnya frekuensi cuaca ekstrem akibat perubahan iklim. Para ahli meteorologi telah lama memperingatkan bahwa pola cuaca tak menentu seperti ini—dengan angin kencang, hujan deras, dan suhu ekstrem—akan semakin sering terjadi jika upaya mitigasi iklim tidak segera diperkuat.
Di sisi lain, insiden ini juga menggarisbawahi pentingnya perencanaan infrastruktur yang tangguh terhadap bencana. Bangunan atau struktur publik—meski bersifat dekoratif—harus mempertimbangkan faktor keamanan ekstrem, terutama di wilayah rawan cuaca buruk.
