Pnt Chris Hombokau Sakit Apa? Benarkah Kecelakaan? Inilah Kronologi Tewasnya Pelayan Khusus Penatua Kolom 4 GMIM Yudea Paal Dua di Usia 63 Tahun

Pnt Chris Hombokau Sakit Apa? Benarkah Kecelakaan? Inilah Kronologi Tewasnya Pelayan Khusus Penatua Kolom 4 GMIM Yudea Paal Dua di Usia 63 Tahun

Chris-Instagram-

Pnt Chris Hombokau Sakit Apa? Benarkah Kecelakaan? Inilah Kronologi Tewasnya Pelayan Khusus Penatua Kolom 4 GMIM Yudea Paal Dua di Usia 63 Tahun pada Kamis, 4 Desember 2025 Akibat Kecelakaan Tragis
Kabar duka menghampiri jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Yudea Paal Dua, Kota Manado, Sulawesi Utara. Pelayan Khusus Penatua Kolom 4, Ir Chris Hombokau, mengembuskan napas terakhir pada Kamis, 4 Desember 2025, dalam usia 63 tahun. Kepergian mendadak sang pelayan Tuhan ini tidak hanya menyisakan luka mendalam bagi keluarga, tetapi juga bagi seluruh komunitas jemaat yang mengenalnya sebagai sosok penuh dedikasi, rendah hati, dan penuh kasih.

Kronologi Kecelakaan yang Merenggut Nyawa Pnt Chris Hombokau
Menurut informasi yang dihimpun dari unggahan Instagram @manadocommunity dan keterangan warga setempat, kejadian tragis itu terjadi pada pagi hari di kawasan Jalan Lengkong Wuaya, Kelurahan Paal Dua. Saat itu, Pnt Chris Hombokau sedang berjalan kaki dari kediamannya menuju gereja GMIM Yudea Paal Dua untuk melaksanakan tugas pelayanan rutinnya.



Namun, takdir berkata lain. Di dekat sebuah minimarket Indomaret yang berada di sepanjang rute perjalanannya, ia ditabrak oleh pengendara sepeda motor. Yang membuat insiden ini semakin menyayat hati, pengemudi yang menabraknya ternyata merupakan seorang remaja di bawah umur—bahkan diketahui sebagai tetangga dekat almarhum.

Upaya Penyelamatan yang Tak Mampu Menahan Takdir
Sesaat setelah kejadian, Lurah Paal Dua, Mario Pundoko, segera mengambil tindakan cepat. Ia langsung membawa Pnt Chris ke Rumah Sakit Siloam Manado untuk mendapatkan penanganan medis darurat. Sayangnya, meski tim medis telah berupaya maksimal, nyawa sang pelayan Tuhan tak dapat diselamatkan lagi.

Kabar kepergian Pnt Chris menyebar cepat di kalangan jemaat dan warga sekitar. Banyak yang tak menyangka bahwa sosok yang dikenal aktif, sehat, dan penuh semangat pelayanan harus berpulang dalam keadaan yang begitu tragis dan tak terduga.


Sosok yang Dikenal Rendah Hati dan Penuh Dedikasi
Bagi keluarga dan jemaat GMIM Yudea Paal Dua, kepergian Pnt Chris bukan hanya kehilangan seorang pelayan, tetapi juga sosok ayah, suami, dan sahabat yang selalu hadir dalam setiap momen penting. Ia dikenal sebagai pribadi yang tak ragu turun tangan membantu sesama, baik dalam urusan gerejawi maupun sosial kemasyarakatan.

Sebagai seorang insinyur (Ir), Chris Hombokau juga aktif dalam pembangunan infrastruktur gereja dan berbagai kegiatan pemberdayaan di lingkungan sekitar. Namun di balik gelarnya, ia tetap rendah hati dan tak pernah mencari sorotan—ia lebih memilih berbuat dalam diam, sesuai dengan panggilan imannya.

Duka yang Menyatukan Komunitas
Kabar duka ini pun menggugah solidaritas warga. Rangkaian ucapan belasungkawa mengalir deras di media sosial, grup jemaat, hingga lingkungan RT/RW. Banyak yang mengenang Chris sebagai teladan kerendahan hati, ketekunan dalam iman, dan kepedulian tanpa syarat terhadap sesama.

Pihak gereja GMIM Yudea Paal Dua saat ini tengah mempersiapkan upacara pemakaman yang akan dilangsungkan sesuai dengan protokol gerejawi. Jemaat diundang untuk hadir memberikan penghormatan terakhir kepada pelayan Tuhan yang setia ini.

Baca juga: Tidak Ada Daerah Terisolasi di Sumatera Pasca Bencana, Kepala Basarnas: Kami Bisa Jangkau dengan Pesawat dan Laut

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya