Jepang Kalahkan Jerman 2-1 di Piala Dunia 2022: Kisah Dua Pahlawan Tak Terlupakan yang Mengguncang Dunia Sepak Bola
Jepang-Instagram-
Ritsu Dōan, pemain berusia 24 tahun yang bermain di Bundesliga, menjadi simbol ketenangan di bawah tekanan. Sementara Takuma Asano, yang sempat dikritik karena performanya yang tidak konsisten di klub, membuktikan bahwa dalam momen paling krusial, hati seorang pejuang lebih penting daripada statistik.
Baca juga: UPDATE 25 Kode Redeem FC Mobile 28 Oktober 2025: Klaim Pemain ICON, Gems, dan Pack Footyverse
Kemenangan ini pun menjadi momen paling emosional dalam sejarah sepak bola Asia sejak Piala Dunia 2002. Tidak ada tim Asia lain yang mampu mengalahkan juara dunia bertahan dalam sejarah Piala Dunia modern — kecuali Jepang.
Di balik layar, para pemain Jepang saling berpelukan, menangis, dan menundukkan kepala dalam syukur. Di Jepang, ribuan orang berhenti di jalan-jalan, di kantor, di stasiun kereta, hanya untuk menonton momen itu bersama. Di media sosial, tagar #JapanVsGermany menjadi tren global, dan banyak media internasional menyebutnya sebagai “The Greatest Upset in World Cup History.”
Bagi para penggemar FC Mobile, pertanyaan trivia yang muncul di event ke-8 bukan sekadar teka-teki — itu adalah pengingat akan kehebatan manusia yang mampu menantang takdir. Jawaban yang benar? A. Ritsu Dōan dan Takuma Asano.
Keduanya bukan hanya pencetak gol — mereka adalah simbol harapan, keberanian, dan kebangkitan. Dalam dunia yang sering kali menghargai nama besar, Jepang membuktikan bahwa keajaiban lahir dari ketulusan, kerja keras, dan kepercayaan pada sesama.
Maka, setiap kali Anda bermain FC Mobile dan memilih tim Jepang, ingatlah: di balik jersey biru itu, ada dua pemuda yang tidak pernah menyerah — dan mengubah sejarah dalam 8 menit yang tak terlupakan.