Profil Tampang Anita Martha yang Diduga Pengisi Suara di Program Xpose Uncensored Trans7, Lengkap dari Umur, Agama dan Akun Instagram
Ilustrasi tangan--
Profil Tampang Anita Martha yang Diduga Pengisi Suara di Program Xpose Uncensored Trans7, Lengkap dari Umur, Agama dan Akun Instagram
Siapa Sebenarnya Pengisi Suara di Program Xpose Uncensored Trans7? Anita Martha Buka Suara, Ini Fakta Lengkapnya!
Dunia media tanah air kembali diguncang kontroversi. Kali ini, sorotan publik tertuju pada program Xpose Uncensored yang ditayangkan oleh stasiun televisi Trans7. Program tersebut menuai gelombang kritik luas setelah menayangkan potongan video yang dianggap menyesatkan dan merugikan citra Pondok Pesantren Lirboyo, salah satu pesantren terkemuka di Jawa Timur.
Tayangan yang tayang pada Minggu, 13 Oktober 2025, itu memperlihatkan cuplikan pernyataan dari KH. Anwar Manshur, pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, yang diklaim telah dipotong-potong dan diambil di luar konteks aslinya. Akibatnya, banyak netizen merasa keberatan dan menilai tayangan tersebut tidak hanya menyesatkan, tetapi juga berpotensi merusak reputasi lembaga keagamaan yang telah lama berkontribusi dalam pendidikan Islam di Indonesia.
Viral di Media Sosial, Tagar #BoikotTrans7 Menggema
Respons publik terhadap tayangan tersebut sangat masif. Dalam hitungan jam, tagar #BoikotTrans7 dan #SaveLirboyo langsung merajai trending topic di berbagai platform media sosial, terutama Twitter dan Instagram. Warganet dari berbagai latar belakang—mulai dari alumni pesantren, tokoh agama, hingga masyarakat umum—mengecam keras cara penyajian konten dalam Xpose Uncensored.
Tak hanya itu, kecurigaan publik pun mulai beralih ke sosok di balik layar: siapa sebenarnya pengisi suara (voice over) yang menyampaikan narasi dalam tayangan kontroversial tersebut?
Muncul Nama Anita Martha, Netizen Heboh
Di tengah riuhnya perbincangan, beredar luas di media sosial sebuah spekulasi bahwa Anita Martha, seorang voice talent profesional yang cukup dikenal di industri pertelevisian Indonesia, adalah pengisi suara dalam episode Xpose Uncensored tersebut.
Nama Anita Martha memang tidak asing di kalangan pecinta konten audiovisual. Ia dikenal sebagai pengisi suara berpengalaman yang telah aktif selama lebih dari dua dekade. Namun, kabar ini langsung memicu kekhawatiran di kalangan pengikutnya, mengingat kontroversi yang melingkupi tayangan tersebut.
Anita Martha Tegas Bantah: “Itu Bukan Saya!”
Menanggapi isu yang berkembang, Anita Martha langsung mengklarifikasi melalui akun Instagram resminya, @anitha.martha, pada Rabu, 15 Oktober 2025. Dalam unggahan berupa story dan caption panjang, ia menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat sama sekali dalam produksi Xpose Uncensored Trans7.
“Mohon maaf lahir batin, saya BUKAN pengisi suara program Xpose Uncensored yang dimaksud. Program saya adalah POV, dan sudah saya konfirmasi langsung ke produser serta tim kreatif bahwa tidak ada tayangan seperti itu di program POV,” tulisnya dengan tegas.
Anita juga menjelaskan bahwa dalam industri voice over, para pengisi suara sering kali tidak saling mengenal satu sama lain, apalagi mengetahui konten lengkap dari program yang mereka bantu narasikan. Proses produksi biasanya dilakukan secara terpisah—narator merekam suara sesuai naskah yang diberikan, lalu hasil rekaman dikirim secara daring kepada tim produksi untuk diedit dan disusun menjadi tayangan utuh.
Profil Anita Martha: Lebih dari Sekadar Pengisi Suara
Anita Martha bukan nama baru di dunia pertelevisian Indonesia. Ia telah berkecimpung di industri ini selama 21 tahun, sejak awal 2000-an. Selain aktif sebagai voice talent untuk berbagai program TV, iklan, dan dokumenter, ia juga dikenal sebagai konten kreator yang kerap membagikan ilmu dan pengalamannya di media sosial.
Melalui platform seperti Instagram dan YouTube, Anita rutin mengunggah konten edukatif seputar teknik dubbing, tips menjadi voice over profesional, hingga kisah-kisah inspiratif dari balik layar industri kreatif. Gaya komunikasinya yang hangat dan informatif membuatnya memiliki basis penggemar yang loyal.
Karena reputasinya yang positif, banyak netizen merasa lega setelah ia mengklarifikasi ketidakterlibatannya dalam tayangan kontroversial tersebut. Namun, hal ini juga membuka diskusi lebih luas tentang etika produksi konten televisi, terutama dalam hal penggunaan narasi dan pengeditan cuplikan wawancara.
Trans7 Akhirnya Minta Maaf, Janji Lakukan Evaluasi
Di tengah tekanan publik yang terus meningkat, pihak Trans7 akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi pada 16 Oktober 2025. Melalui siaran pers yang dirilis di situs resmi dan akun media sosialnya, stasiun televisi tersebut menyampaikan permohonan maaf kepada Pondok Pesantren Lirboyo, KH. Anwar Manshur, serta seluruh masyarakat yang merasa tersinggung.
“Kami menyadari bahwa tayangan tersebut tidak mencerminkan nilai-nilai jurnalisme yang bertanggung jawab. Kami memohon maaf sebesar-besarnya dan berjanji akan melakukan evaluasi internal menyeluruh untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” demikian bunyi pernyataan resmi Trans7.
Selain itu, Trans7 juga mengumumkan bahwa episode Xpose Uncensored yang bermasalah tersebut telah ditarik dari seluruh platform digital, termasuk YouTube dan media sosial resmi stasiun.
Identitas Pengisi Suara Asli Masih Misterius
Hingga kini, identitas sebenarnya dari pengisi suara dalam episode kontroversial Xpose Uncensored masih belum terungkap. Pihak Trans7 belum memberikan informasi lebih lanjut mengenai siapa narator yang terlibat, dengan alasan privasi dan proses internal yang sedang berlangsung.
