Daftar Acara ANTV Hari ini 3 Oktober 2025: Series India, Takdir Cinta Layla, Zeynep, Rindu Tak Berujung Ada Mega Bollywood Paling Yahud + Link

Daftar Acara ANTV Hari ini 3 Oktober 2025: Series India, Takdir Cinta Layla, Zeynep, Rindu Tak Berujung Ada Mega Bollywood Paling Yahud + Link

Billboard-Instagram-

Viral Billboard Tunjukkan Prabowo Sejajar dengan Trump Dukung Israel—Ternyata Hasil Rekayasa AI!

Dunia maya sempat dihebohkan oleh kemunculan sebuah billboard besar yang menampilkan wajah Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, berdampingan dengan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Billboard tersebut menyertakan pesan dukungan terhadap Israel dengan kalimat mencolok: “Mr. President, Israel Stands by Your Plas. Seal the Deal.” Namun, setelah ditelusuri lebih lanjut, gambar tersebut ternyata bukan foto asli—melainkan hasil rekayasa digital menggunakan kecerdasan buatan (AI).



Baca juga: Profil Tampang Nurul Sahara Bos Rental Mobil yang Berkonflik denhan Imam Muslimin Dosen UIN Malang Diduga Kepergok Berduaan dengan Agil Supir Travelnya

Konten Viral yang Memicu Tanda Tanya
Pada Senin, 29 September 2025, akun media sosial X (sebelumnya Twitter) dengan nama pengguna @AbrahamShield25 mengunggah gambar billboard tersebut. Dalam unggahan itu, tampak Prabowo Subianto berdiri bersama sejumlah tokoh dunia, termasuk Trump, dalam pose formal yang seolah-olah sedang menghadiri pertemuan diplomatik penting. Latar belakang billboard menampilkan bendera Israel, memperkuat kesan bahwa para tokoh tersebut mendukung kebijakan atau posisi politik negara tersebut.

Unggahan ini langsung menjadi viral di berbagai platform media sosial, terutama di kalangan netizen Indonesia. Banyak yang bertanya-tanya: apakah benar Presiden Prabowo secara terbuka mendukung Israel? Apakah ini bagian dari kebijakan luar negeri baru Indonesia?


Fakta di Balik Gambar: Ini Hasil AI!
Namun, kehebohan tersebut tak berlangsung lama. Sejumlah pengguna internet yang jeli menemukan petunjuk kecil di bagian bawah gambar—teks kecil bertuliskan “AI Generated”. Temuan ini memicu investigasi lebih lanjut, yang akhirnya mengungkap bahwa seluruh visual billboard tersebut adalah hasil kreasi digital menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Gambar tersebut dibuat oleh organisasi bernama Abraham Shield, sebuah kelompok yang berbasis di Israel dan aktif dalam upaya membangun koalisi internasional untuk mendukung keamanan serta keberlangsungan negara Israel. Melalui keterangan resmi di situs mereka, Abraham Shield mengonfirmasi bahwa billboard tersebut merupakan bagian dari kampanye digital mereka yang bertujuan “menggambarkan visi ideal kerja sama global untuk perdamaian Timur Tengah.”

Siapa Itu Abraham Shield?
Abraham Shield bukanlah lembaga pemerintah, melainkan organisasi non-pemerintah (NGO) yang fokus pada isu-isu keamanan nasional Israel dan diplomasi internasional. Mereka sering menggunakan pendekatan kreatif—termasuk konten digital dan kampanye media sosial—untuk menyampaikan pesan mereka kepada publik global.

Dalam pernyataannya, organisasi ini menyebut bahwa penggunaan wajah tokoh dunia seperti Prabowo Subianto dan Donald Trump dalam karya AI mereka tidak berarti dukungan resmi dari para tokoh tersebut. “Ini adalah representasi simbolis, bukan pernyataan politik nyata,” demikian tertulis dalam keterangan mereka.

Respons Publik dan Pakar Media
Kemunculan gambar ini memicu perdebatan luas di kalangan akademisi, jurnalis, dan pengamat media. Banyak yang mengkritik penggunaan AI untuk menciptakan narasi yang berpotensi menyesatkan, terutama ketika melibatkan tokoh politik tingkat tinggi.

“Ini adalah contoh nyata bagaimana teknologi AI bisa disalahgunakan untuk menciptakan ilusi dukungan politik yang sebenarnya tidak ada,” ujar Dr. Rina Wijaya, pakar komunikasi politik dari Universitas Indonesia. “Masyarakat perlu lebih kritis dan selalu memverifikasi sumber informasi, terutama di era di mana gambar bisa dibuat seolah-olah nyata dalam hitungan detik.”

TAG:
Sumber:

l3

Berita Lainnya