10 Negara Berpenduduk Paling Bahagia di Dunia, Kepo Indonesia Nomor Berapa? Atau Malah Gak Masuk Daftar
Peta Liburan--
VIV.co.id - United Nations Sustainable Development Solutions Network (UNSDSN) setiap tahun merilis World Happiness Report (WHR) yang memeringkat negara-negara paling bahagia di dunia.
WHR pertama kali dirilis pada 20 Maret 2013 setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Kebahagiaan Internasional pada Sidang Umum PBB pada Juni 2012.
Laporan WHR ini berisi hasil survei tentang keadaan kebahagiaan global yang memperingkat 137 negara berdasarkan seberapa bahagia warganya memandang diri mereka sendiri.
Terdapat enam variabel kunci yang diukur dalam laporan tersebut, yaitu pendapatan per kapita, dukungan sosial, harapan hidup sehat, kebebasan untuk menentukan pilihan hidup, kedermawanan, dan kebebasan dari korupsi.
World Happiness Report 2023 yang baru-baru ini dirilis menarik perhatian banyak orang, terutama karena ini merupakan laporan pertama yang dirilis setelah pandemi COVID-19.
Dalam laporan ini, diketahui bahwa selama tiga tahun terakhir, kematian dan kepenatan yang dialami penduduk tidak mempengaruhi tingkat kebahagiaan global secara signifikan. Beberapa matriks kebahagiaan tetap stabil bahkan meningkat selama pandemi.
Ternyata, terjadi lonjakan terkait kemurahan hati pada tahun 2020 dan khususnya tahun 2021. Bahkan pada tahun 2022, tren tersebut tetap bertahan bahkan kegiatan pro-sosial lebih tinggi tingkatannya dibandingkan pada pra-pandemi.
Menurut Profesor John F. Helliwell dari Universitas British Columbia yang merupakan editor WHR, kebahagiaan rata-rata dan peringkat negara terkait emosi maupun penilaian kehidupan sangat stabil selama tiga tahun pandemi.
Perubahan dalam peringkat yang terjadi telah menjadi kelanjutan dari tren jangka panjang.
Dalam laporan tersebut, terlihat bahwa di negara Baltik, meskipun mengalami kesulitan selama bertahun-tahun akibat pandemi, emosi positif dan dukungan sosial positif lebih besar dua kali lipat dibandingkan dengan emosi negatif dan rasa kesepian.
Peneliti menilai kebahagiaan global berdasarkan enam faktor, yaitu dukungan sosial, penghasilan, kesehatan, kebebasan, kemurahan hati, dan ketiadaan korupsi.
Mereka juga melacak dua ukuran kesedihan yang berpusat pada bagian populasi yang memiliki evaluasi kehidupan rendah dan penilaian kehidupan rendah.
Profesor Lara B. Aknin, Direktur Helping and Happiness Lab di Universitas Simon Fraser, mengungkapkan dalam laporan berbagai bentuk kebaikan sehari-hari, seperti membantu orang asing, menyumbang untuk amal, dan menjadi relawan, berada di atas level sebelum pandemi.
Tindakan kebaikan tersebut terbukti dapat memimpin dan juga muncul dari kebahagiaan yang lebih besar.
Tingkat kebahagiaan di suatu negara dipengaruhi oleh banyak faktor, tidak hanya variabel yang diukur dalam WHR, tetapi juga aspek-aspek sosial, politik, dan ekonomi yang kompleks.
Namun, penting bagi kita untuk terus berupaya menciptakan lingkungan yang mendukung kebahagiaan dan kesejahteraan bagi seluruh warganya, terutama dalam masa-masa sulit seperti saat ini.
Peringkat Negara Paling Bahagia di Dunia
Berikut merupakan 20 negara yang paling bahagia di dunia:
1. Finlandia
2. Denmark
3. Islandia
4. Israel
5. Belanda
6. Swedia
7. Norwegia
8. Swiss
9. Luksemburg
10. Selandia Baru
11. Austria
12. Australia
13. Kanada
14. Irlandia
15. Amerika Serikat
16. Jerman
17. Belgia
18. Republik Ceko
19. Inggris
20. Lithuania
Indonesia Nomor Berapa?
Dilansir VIV.co.id dari laporan tersebut, tercatat bahwa negara Finlandia memimpin peringkat negara paling bahagia di dunia selama enam tahun berturut-turut.
Bagaimana dengan Indonesia? Indonesia berada di urutan ke-84 negara paling bahagia dari total 137 negara dengan skor 5.277.
Peringkat Indonesia berada di bawah sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara seperti Singapura di urutan ke-25, Malaysia ke-55, Thailand ke-60, Vietnam ke-65, dan Filipina ke-76.
Sedangkan negara yang menduduki peringkat negara paling tidak bahagia adalah Afghanistan dan Lebanon.
